jpnn.com, JAKARTA - SuaraPemerintah.ID dan TRAS N CO Indonesia menggelar ajang penganugerahan Top Legislator Award 2022 For Personal Branding secara virtual, pada Kamis (24/3).
Dalam ajang tersebut, Sufmi Dasco Ahmad, Herman Khaeron, Junimart Girsang, Edhie Baskoro Yudhoyono, dan achievers lainnya dinobatkan sebagai peraih Top Legislator Award 2022 For Personal Branding, TOP 100 Legislator.
BACA JUGA: Dicap Cepu Setelah Dea OnlyFans Ditangkap, Deddy Corbuzier Menjawab Begini
Sementara untuk para peraih Top Legislator Award 2022 For Personal Branding di tingkat DAPIL ada Nevi Zuairina- DAPIL Sumatera Barat II, Amir Uskara M.Kes. - DAPIL Sulawesi Selatan I, Herman Khaeron - DAPIL Jawa Barat VIII, H. Sulaeman L. Hamzah DAPIL Papua.
Kemudian, Drs. H. Anwar Hafid - DAPIL Sulawesi Tengah, Yessy Melania- DAPIL Kalimantan Barat II, H. Suryadi Jaya Purnama- DAPIL Nusa Tenggara Barat II, Dr. Edhie Baskoro Yudhoyono DAPIL Jawa Timur VII, Dra. Adriana Charlotte Dondokambey - DAPIL Sulawesi Utara, dan achievers lainnya.
BACA JUGA: Jokowi Dinilai Berhasil Mengundang Kepercayaan Dunia
CEO SuaraPemerintah.ID, Arief Munajad mengatakan, personal branding bukan hanya sekedar penampilan yang menarik.
“Pasalnya, sekarang ini para konstituen dapat dengan mudah memantau kinerja serta mendapatkan informasi apa pun tentang anggota dewan yang dipilihnya dengan hanya bermodalkan handphone saja,” ujar Arief.
BACA JUGA: Siapkan 4 Hal Ini, Sesi Bercinta Makin Hot dan Bergairah, Nomor 1 Andalan Wanita Banget
Pada kesempatan sama, CEO TRAS N CO Indonesia, Tri Raharjo, mengatakan seorang anggota legislatif harus mampu merepresentasikan citra positif.
“Kondisi ini menjadikan personal branding wajib dilakukan oleh para anggota legislatif, dengan personal branding, akan menunjukkan perbedaan antara satu anggota legislatif dengan anggota legislatif lainnya,” kata Tri.
Penilaian TOP Legislator Award 2022 For Personal Branding dilakukan mulai Oktober–Desember 2021.
Pengumpulan data dilakukan melalui engine pihak ketiga yang bersifat independen dan kredibel mengacu kepada tiga parameter penilaian digital, yaitu: Digital Awareness Aspect, Digital Media Aspect, dan Social Media Aspect.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy