jpnn.com, BANYUWANGI - Puluhan ribu warga Banyuwangi dan sekitarnya menghadiri acara Banyuwangi Berselawat yang digelar di Lapangan Blambangan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (10/9/2022) malam.
Mereka terlihat sangat bersemangat dan antusias melantunkan selawat Nabi Muhammad SAW bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) dan Majelis Taklim dan Sholawat Shubbanul Muslimin.
BACA JUGA: Kunjungi Korban Letusan Semeru, Gus Muhaimin Bagikan Ratusan Paket Bantuan
Gus Muhaimin mengatakan kegiatan bertajuk Banyuwangi Berselawat untuk Keselamatan Bangsa itu dimaksudkan sebagai upaya untuk memohon kepada Allah SWT melalui wasilah selawat kepada Nabi Muhammad SAW agar bangsa Indonesia diselamatkan dari seluruh ancaman krisis dan bahaya.
“Ya Allah, selamatkah bangsa Indonesia meskipun saat ini seluruh dunia mangalami krisis, mengalami resesi, mohon agar bangsa Indonesia selamat dan juga bisa menyelamatkan bangsa-bangsa lain. Saya yakin dan optimis berkat sholawat dan syafaat Rasulullah SAW, insyallah bangsa Indonesia bisa selamat,” ujar Gus Muhaimin saat menyampaikan sambutannya.
BACA JUGA: Gus Muhaimin: Sudah Saatnya Kader NU Jadi Presiden, Jangan Wapres Terus
Wakil Ketua DPR RI itu mengaku terharu dengan semangat dan antusias warga Banyuwangi untuk mengikuti majelis selawat.
“Ini luar biasa. Kondisi hujanpun tidak menyurutkan niat untuk hadir dala majelis selawat ini. Rasulullah menyampaikan ‘saya rindu kepada kaumku’ meskipun jauh, tidak pernah bertemu, ternyata Rasul telah menyampaikan kerinduan beliau kepada kita semua. Insyaallah kita sambut rindu Rasulullah dengan berselawat,” kata Gus Muhaimin.
BACA JUGA: Sandiaga Siap Maju Pilpres 2024, Dasco Beri Sebuah Peringatan
Gus Muhaimin juga berharap kebersamaan warga Banyuwangi melalui majelis sholawat bisa menjadi wasilah untuk semua harapan dan cita-cita bangsa ini agar bisa menjadi bangsa maju yang selamat dari berbagai ancaman bahaya.
“Ya, Allah semoga bangsa kita selamat dna menyelamatkan bangsa lain. Sholawat ini bagian dari permohonan agar bangsa kita menjadi bangsa maju, bangsa yang adail, bangsa yang mulia dan sejahtera,” harapnya.
Dalam kesempatan itu, Gus Muhaimin juga meminta kepada puluhan ribu jamaah yang hadir agar bisa sukses memimpin dan kelak pada 2024 bisa terpilih sebagai Presiden.
“Saya mohon didoakan semoga selamat, sukses, dapat memimpin kita semua. Sukses perjuangan kita dan bisa memperbaiki bangsa,” katanya.
Ikut mendampingi Gus Muhaimin Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid, anggota DPR RI Fraksi PKB Dapil Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso Nasim Khan dan Nihayatul Wafiroh, anggota DPR RI Syaiful Bahri Anshori dan Tommy Kurniawan, Ketua DPP Lukmanul Khakim, Wakil Ketua DPRD Jatim Anik Maslahah, anggota DPRD Jatim Makmullah Harun dan sejumlah anggota DPRD Jatim dan Kabupaten Banyuwangi, serta pengurus DPW PKB Jatim dan DPC PKB Banyuwangi.
Banyuwangi Berselawat untuk Keselamatan Bangsa ini merupakan bagian dari rangkaian Gus Muhaimin Festival yang digelar di Bumi Blambangan.
Selain digelar Banyuwangi Festival, juga digelar Festival UMKM. Gus Muhaimin mengatakan, setelah dua tahun masyarakat dihantam pandemi menyebabkan stagnasi ekonomi di semua lini kehidupan.
Saat ini, geliat ekonomi perlahan mulai pulih sehingga perlu terus didorong agar pemulihan ekonomi masyarakat bisa lebih cepat.
”Pasca-pandemi Covid-19, kita ingin menggairahkan kembali seluruh aspek ekonomi, seni, budaya, kemudian keagamaan yang selama dua tahun kita puasa, tidak bisa ketemu. Ini kita gairahkan lagi dengan kegiatan Gus Muhaimin Festival,” ujarnya di sela Gus Muhaimin Festival bertajuk “UMKM Bangkit Lebih Cepat, Indonesia Semakin Kuat”.
Menurut Gus Muhaimin, kegiatan Gus Muhaimin Festival di Banyuwangi merupakan kelanjutan dari kegiatan serupa yang sebelumnya juga digelar di berbagai daerah lain seperti Lumajang, Jember, Sidoarjo, Gresik dan berbagai kota lainnya.
“Kita akan terus melanjutkan Gus Muhaimin Festival ini di kota-kota lainnya. Ini penting agar semua merasa happy, semua merasa terlibat, kemudian ekonomi bergairah,” ungkap Gus Muhaimin. (fri/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Friederich Batari