Puluhan Wisatawan Terjaring Operasi Satgas Covid-19

Minggu, 01 November 2020 – 16:59 WIB
Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Cianjur, melakukan tes cepat terhadap puluhan wisatawan di obyek wisata Savilage-Puncak, Minggu (1/11). Foto: ANTARA/Ahmad Fikri

jpnn.com, CIANJUR - Satgas COVID-19 Cianjur melakukan tes cepat terhadap 70 orang wisatawan yang datang ke sejumlah obyek wisata di Cianjur, Jawa Barat.

Hasilnya ditemukan negatif nonreaktif. Upaya tes cepat dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan wisatawan yang datang tidak membawa virus corona.

BACA JUGA: PKL Berbuat Maksiat di Depan Masjid, Kedoknya Jualan Kopi, Keterlaluan

Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi COVID-19 Cianjur, dr Yusman mengatakan, tim gugus tugas COVID-19 yang melakukan tes cepat di sejumlah obyek wisata di kawasan Puncak-Cipanas, sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus berbahaya yang terbawa atau dibawa wisatawan selama berlibur ke wilayah tersebut.

"Tes cepat atau rapid test dilakukan tim gugus tugas di obyek wisata Savilage-Puncak dan di obyek wisata Little Venis di Perumahan Kota Bunga-Cipanas, terhadap 70 orang wisatawan yang dilakukan secara acak dengan hasil nonreaktif," katanya, Minggu (1/11).

BACA JUGA: Jokowi Minta Masyarakat Tidak Jadikan Pandemi Covid-19 Sebagai Kendala

Upaya tersebut, ungkap dia, sebagai langkah cepat untuk mengembalikan Cianjur ke zona rendah penyebaran karena sebagian besar pasien positif yang saat ini menjalani perawatan di vila khusus dan rumah sakit, rata-rata memiliki riwayat perjalan dari wilayah zona merah.

Pihaknya berharap selama libur panjang, tidak terjadi angka penularan dan angka pasien positif terus menurun dan membaik.

BACA JUGA: Kepala BMKG Terangkan Dampak La Nina, Simak Selengkapnya

Pasalnya hingga saat ini, ungkap dia, ruangan isolasi di Vila Ciherang, Kecamatan Pacet, yang khusus merawat pasien positif COVID-19 Cianjur, sudah penuh, sehingga perlu penambahan ruangan.

"Untuk vila khusus, sejak beberapa hari terakhir diberlakukan sistem antrean karena banyak temuan pasien positif sebelum libur panjang. Kami sudah mengajukan penambahan ruangan sebanyak 60 ruangan, sehingga ruangan yang tersedia dapat mencukupi untuk penanganan atau isolasi bagi pasien positif," katanya.

Sementara Kordinator lapangan Tim Gugus Tugas COVID-19 Cianjur, Rahmat Memet, mengatakan hingga sore menjelang sejumlah tim melakukan tes cepat di dua titik obyek wisata yang dinilai ramai dikunjungi wisatawan seperti wisata alam Savilage-Puncak dan Little Venis-Cipanas, dengan hasil tidak ditemukan wisatawan yang reaktif.

"Hari terakhir libur panjang, sesuai petunjuk gugus tugas, kami menggelar tes cepat untuk mengetahui kondisi kesehatan wisatawan yang datang, sebagai upaya memutus rantai penyebaran. Dari dua titik pelaksanaan tes cepat, tidak ditemukan wisatawan yang reaktif," katanya. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler