jpnn.com, JAKARTA - Produsen pakaian pria Alisan Indonesia yang telah seksis sejak 1960 kian moncer. Kini, perusahaan garmen itu telah memiliki 100 showroom.
COO Alisan Denny Irawan mengatakan, produknya telah menjangkau 2.000 titik di Indonesia.
BACA JUGA: Rahasia Alisan Bertahan Lebih dari 40 Tahun di Dunia Fesyen
"Kalau showroom kami kelola sendiri, namun Alisan ada di 2.000 titik di toko dan departemen store," ujar Denny dalam acara LOGIS (Dialog Bisnis) dalam kanal GenPi.co di YouTube yang dikutip JPNN.com, Senin (1/3).
Denny memaparkan, saat ini Alisan juga ada di berbagai marketplace dan memiliki toko resmi atau official store.
BACA JUGA: Aglaonema Aceh Dilirik Pencinta Tanaman Jepang, Perusahaan Ini Sukses Tembus Ekspor
Menurut Denny, toko digital menjadi salah satu cara Alisan memasarkan produknya yang terkini. "Kami akui memang masih sangat mengandalkan offline store," kata dia.
Denny menuturkan, para pelanggan Alisan rata-rata menilai produk berdasarkan yang mereka rasakan. Namun, tak menutup kemungkinan Alisan terus melakukan terobosan untuk pasar digital.
"Pelanggan kami yang setia membeli mungkin baru beli dari online karena sudah tahu tipe, ukuran dan bahannya," ucap Denny.
Dengan memiliki pasar yang luas, sambung Denny, Alisan telah menyerap 1.500-2.000 tenaga kerja.
"Kami memiliki sekitar 1.500 hingga 2.000-an pekerja saat ini. Lima hingga sepuluh orang menjadi desainer yang bertugas untuk mendesain arahan dari manajemen," ujar
Kendati memiliki jangkauan yang kian luas, Alisan juga terkena imbas pandemi Covid-19. "Selama pandemi kami batasi pandemi sehingga kami fokus pada produksi kemeja pria saja," kata dia. (mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia