Putaran II, Foke-Nara Diprediksi Dikeok Jokowi-Ahok

Rabu, 11 Juli 2012 – 20:19 WIB

JAKARTA -- Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI),  Saiful Mujani, mengatakan, peluang menang pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta dari PDI Perjuangan-Partai Gerindra Joko Widodo (Jokowi)-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di putaran II lebih besar ketimbang duet yang dijagokan Partai Demokrat, Fauzi Bowo (Foke)-Nahrowi Ramli (Nara).

"Peluang Jokowi-Ahok lebih besar menang di putaran kedua," kata Saiful, kepada wartawan, Rabu (11/7), di Jakarta.

Dijelaskan, Jokowi-Ahok hanya butuh delapan persen suara saja lagi untuk mencapai kemenangan 50 persen suara. Sedangkan Foke, persoalannya masih butuh 20 persen.

"Artinya, tantangan di putaran kedua ada di Fauzi. Cuma, pemilih Jakarta bukan seperti anak ayam yang bisa digiring," ujar dia.

Kareannya, dia menilai, di putaran kedua nanti yang menentukan bukan soal komitmen di tingkat elit antara pasangan yang lolos ke putaran kedua, dengan putaran yang tersingkir di putaran pertama. "Tapi, soal kemampuan membaca masing-masing pasangan terhadap perilaku pemilih," ujarnya.

Nah, kecenderungan pemilih di putaran kedua, akan memilih pasangan yang unggul di putaran pertama. "Itulah tantangan Foke," tegasnya.

Saat ditanya apakah mungkin Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan mendukung Foke, Saiful menjawab orang yang tadinya memilih Hidayat Nur Wahid-Didik Rachbini untuk sementara ini lebih banyak ke incumbent. "Tapi, tidak terlalu mencolok. Karena, Jokowi juga dapat,"  tegasnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mega Sudah Prediksi Jokowi-Ahok Menang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler