jpnn.com - KOPENHAGEN--Patung legenda Putri Duyung kini tengah merayakan ulang tahunnya yang ke-100 di Ibukota Denmark, Kopenhagen.
Patung perunggu yang dibangun sebagai penghormatan bagi penulis Denmark, Hans Christian Andersen, terletak di atas sebuah batu di pelabuhan dan menjadi lokasi terkenal bagi wisatawan serta menarik jutaan pengunjung.
BACA JUGA: Penembak 13 Militer AS Terancam Hukuman Mati
Menurut huffingtonpost (23/8), dalam festival perayaan, para penjaga patung yang kebanyakan anak lelaki menyanyikan lagu selamat ulang tahun saat konser dan parade berlangsung.
Seratus orang perempuan juga terlihat berenang di sekitar lokasi patung di pelabuhan. Mereka kemudian membentuk angka "100" di dalam air.
BACA JUGA: AS Kaji Opsi Serang Suriah
Sejumlah perempuan terlihat berdandan ala "putri duyung" juga berpose di depan patung yang masuk dalam jajaran bangunan terkenal dunia seperti Menara Eiffel di Paris dan Gedung Opera, Sydney.
Patung Putri Duyung yang dibuat perupa Edward Eriksen dan diberikan kepada kota Kopenhagen di tahun 1913 menjadi obyek wisata terkenal di Kopenhagen. Sayangnya seiring itu, patung ini berulang kali mengalami pengrusakan.
BACA JUGA: AS-Afghanistan Bahas Lagi Perjanjian Keamanan Bilateral
Patung ini dua kali dipenggal, kehilangan tangan dan disiram dengan cat setidaknya tujuh kali. Tahun 2010, patung ini dipamerkan di Shanghai World Expo.
Patung Putri Duyung ini dibuat berdasarkan karakter kisah dongeng yang ditulis Hans Christian Andersen pada 1837.
Dalam dongeng ini dikisahkan seorang putri raja laut jatuh cinta dengan seorang pangeran, tetapi harus menunggu selama 300 tahun untuk berubah dari putri duyung menjadi seorang manusia. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wartawan Foto Korban Perkosaan di Mumbai
Redaktur : Tim Redaksi