jpnn.com, JAKARTA - Putri sulung politikus Nurul Arifin, Maura Magnalia Madyarartri meninggal akibat serangan jantung.
Maura Magnalia masih berusia 28 tahun saat mengembuskan napas terakhirnya pada Selasa (25/1) pukul 05.37 WIB.
BACA JUGA: Putri Nurul Arifin Meninggal Dunia, Mayong Menduga Ini Penyebabnya
Serangan jantung yang dialami mendiang Maura terjadi karena aliran darah ke jantung tersumbat.
Melansir laman Mayo Clinic, penyumbatan yang paling sering terjadi disebabkan oleh penumpukan lemak, kolesterol, dan zat lain yang membentuk plak pada arteri.
BACA JUGA: Suara Nurul Arifin Bergetar Saat Ceritakan Penyebab Putri Sulungnya Meninggal Dunia
"Plak bisa pecah dan membentuk gumpalan yang menghalangi aliran darah," tulis Mayo Clinic, dikutip hari ini.
Adapun gejala umum serangan jantung ialah sesak napas dan nyeri dada yang tersebar ke lengan, rahang, dan punggung.
BACA JUGA: 6 Tanda Jelas Serangan Jantung yang Jangan Pernah Anda Abaikan
Gejala lainnya ialah mual, sakit perut, berkeringat, dan sakit kepala.
Meski begitu, gejala serangan jantung cukup bervariasi. Sebagian orang tidak memiliki gejala.
Peringatan paling awal berupa nyeri dada berulang yang dipicu oleh aktivitas berat dan kurang istirahat.
Beberapa serangan jantung memang menyerang tiba-tiba hingga menyebabkan kematian, tetapi sebagian besar memiliki tanda dan gejala sebelumnya. (mcr9/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Dea Hardianingsih