jpnn.com, SOLO - Tim tuan rumah Putri Surakarta gagal meraih poin penuh dalam laga pembuka grup A Bengawan Cup III/2017. Mereka ditahan imbang Jakarta 69 FC tanpa gol, 0-0.
Bermain di Stadion R Maladi, Sriwedari, Solo, Minggu (18/12), kedua tim bermain dalam kondisi lapangananyang agak licin karena guyuran hujan yang deras.
BACA JUGA: Partisipasi Olahraga Masyarakat via Gala Desa Lebihi Target
Namun, kondisi itu tak menyurutkan semangat kedua tim untuk tetap bermain menyerang dan saling habis-habisan menampilkan permaina. Mereka.
Tim Putri Surakarta yang bertindak sebagai tuan rumah memang mendapat dukungan penuh dari suporternya yang hadir langsung di Stadion Sriwedari. Sayang hingga 30 menit babak pertama usai tidak terjadi gol.
BACA JUGA: Menpora Beri Penghargaan pada 286 Legenda Olahraga Indonesia
Berlanjut pada babak kedua, tensi pertandingan semakin memanas. Jakarta 69 yang dilatih Rochy Putiray, mampu membalas dan menguasai pertandingan.
Sayangnya, kedua tim gagal memanfaatkan peluang yang ada. Sampai pertandingan memasuki akhir, skor imbang kaca mata tetap menghiasa papan skor.
BACA JUGA: Para Mantan Atlet Bakal Dapat Penghargaan Legenda Olahraga
Ditemui selepas laga, Manajer tim Putri Surakarta Khalida Nawa Aprilia mengaku cukup kecewa. Sebab target poin penuh yang diusung gagal tercapai.
"Tentu ada rasa kecewa karena target kemenangan yang kita inginnkan gak tercapai. Saya melihat teman-teman memang sedikit ada masalah di fisik dan penyelesaian akhir," ucap Khalida.
Sementara itu, Rochy Putiray selaku pelatih Jakarta 69 mengaku cukup puas untuk pertandingan perdana timnya. Baginya laga ini dapat menambah pengalaman anak asuhnya.
"Over all permainan anak-anak tadi cukup memuaskan. Maksudany melihat merka sangat antusia bermain membuat saya senang," tandas Rocky. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MoMo, Nama Baru Maskot Asian Para Games 2018
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad