JAKARTA -- Rahmawati Soekarnoputri rupanya sangat berang menanggapi tudingan anaknya, Didi Mahardika, telah menodongkan pistol ke arah supir taksi yang menabrak pacaranya, Jane Shalimar.
"Terlalu dini kalau mau berdamai," kata Rahmawati Soekarnoputri di kediamannya di Jalan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (14/6).
Ia mengungkapkan, isu penodongan ini sengaja dilontarkan untuk melindungi pelaku.
Padahal supir taksi Bluebird bernama Dwi Cahyo telah melukai Jane Shalimar dan seorang pengendara motor bernama Rangga.
"Enggak bisa itu. Zaman sekarang kok masih pakai beking-bekingan," terangnya.
Rachmawati mengungkapkan, tudingan menodongkan pistol tersebut tidak masuk akal. Apalagi Didi Mahardika memang tidak pernah membawa pistol. "Kelihatan kasus ini direkayasa," ungkapnya. (abu/jpnn)
"Terlalu dini kalau mau berdamai," kata Rahmawati Soekarnoputri di kediamannya di Jalan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (14/6).
Ia mengungkapkan, isu penodongan ini sengaja dilontarkan untuk melindungi pelaku.
Padahal supir taksi Bluebird bernama Dwi Cahyo telah melukai Jane Shalimar dan seorang pengendara motor bernama Rangga.
"Enggak bisa itu. Zaman sekarang kok masih pakai beking-bekingan," terangnya.
Rachmawati mengungkapkan, tudingan menodongkan pistol tersebut tidak masuk akal. Apalagi Didi Mahardika memang tidak pernah membawa pistol. "Kelihatan kasus ini direkayasa," ungkapnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dibelikan Rumah, Istri Muda Djoko Tetap Ngaku Lajang
Redaktur : Tim Redaksi