Radja Nainggolan Jangan Dibecandain, Masak Dia Dikira Teroris?

Minggu, 22 November 2015 – 16:48 WIB
Gelandang AS Roma Radja Nainggolan. Foto: AFP

jpnn.com - ANTWERP — Apes menimpa pemain AS Roma sekaligus timnas Belgia Radja Nainggolan. Dia dikira teroris saat menginap di Radisson Blu Astrid Hotel di Antwerp, Belgia, Jumat (20/11).

Peristiwa itu bermula saat dia memasuki hotel. Sejumlah petugas ketakutan melihat Nainggolan yang mengenakan topi dengan tato yang menghiasai sekujur tubuhnya. Mereka lantas menelpon polisi.

BACA JUGA: Ditumbangkan Barca, Marcelo: Ini Sungguh Menyakitkan

Polisi langsung meluncur ke lokasi. Beberapa dari mereka mengenali Nainggolan. Petugas keamanan langsung menenangkan situasi dan menyatakan bahwa situasi sudah terkendali.

“Ya memang benar, penampilan saya memang menakutkan. Tapi untunglah polisi mengenaliku,” kata Nainggolan seperti dikutip IBTimes. 

BACA JUGA: Kalahkan Manchester City 4-1, Juergen Klopp: Ah Biasa Saja

Naoufal Attar, teman Nainggolan, mengatakan di akun Instagram dan Twitternya bahwa petugas menelpon polisi karena melihat dia berbuat “mencurigakan. Tapi akhirnya semua masalah selesai. Bahkan Nainggolan sempat selfie bersama polisi. (jon/jpnn)

BACA JUGA: Pelatih Barca Puas Lantaran Tim Beri Kenikmatan pada Suporter

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kursi Rafael Benitez Digoyang, Ini Dua Calon Penggantinya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler