jpnn.com, BALIKPAPAN - Tim Persiba Balikpapan bertekad bangkit di musim 2024/25 saat mengarungi kompetisi Liga 3.
Skuad berjuluk Beruang Madu itu harus menerima kenyataan pahit degradasi ke kompetisi kasta ketiga seusai menerima kekalahan menyakitkan dari Persijap Jepara dengan skor 2-4.
BACA JUGA: Kalteng Putra vs Persiba: Tuan Rumah Usung Misi Keluar dari Zona Degradasi
Hasil itu membuat seluruh elemen sepak bola di Kota Beriman bergerak termasuk Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud.
Pria kelahiran 12 Mei 1976, itu bergegas cepat untuk membawa perubahan di tubuh skuad Beruang Madu dengan langsung mencari.
BACA JUGA: Pesta Gol di Markas Persiba, PSBS Susul Persela ke 12 Besar Liga 2
Tidak hanya peduli dengan Tim Selincin Minyak, Rahmad Mas’ud juga akan membenahi klub lainnya, yakni Persiba FC yang juga akan mengarungi kompetisi kasta ketiga Indonesia.
"Kalau memang nanti Persiba ini dikembalikan kepada Pemkot Balikpapan, nanti akan disampaikan siapa yang mau mengurusi," ungkap Rahmad.
BACA JUGA: Menpora Zainudin Amali Siap Cari Jalan Keluar Seusai Liga 2 dan Liga 3 Dihentikan
Bersama seluruh elemen sepak bola di Kota Minyak, baik Persiba Balikpapan maupun Persiba FC tengah dicarikan solusi jalan keluar untuk bermain di Liga 3.
Kebetualan kedua tim tersebut akan bermain di kasta yang sama sehingga membutuhkan orang-orang yang berkomitmen kuat untuk memajukkan dua tim tersebut ke kasta yang lebih tinggi.
Untuk itu, Rahmad Mas'ud menekankan pentingnya peran manajemen yang solid untuk kebangkitan kedua tim.
"Saya berharap Persiba dipegang oleh orang yang berkomitmen membesarkan Persiba," ujar Rahmad.
Kota Balikpapan sejatinya kental dengan nuansa sepak bola sejak musim 1998-1999 saat masih berada di Divisi Satu.
Bahkan masuk kompetisi Indonesia Super League (ISL) nama Persiba Balikpapan membuat harum publik kota Minyak dengan mampu bersaing di papan atas sampai tengah klasemen.
Nasib kurang baik diderita tim Selicin Minyak saat pada musim 2017, tim kebangaan masyarakat Balikpapan harus turun kasta ke Liga 2 setelah terdegradasi karena hanya mampu bertengger di peringkat ke-17.
Hasil ini sejatinya kurang baik, mengingat Balikpapan punya fasilitas stadion memadai, yakni Stadion Batakan yang punya kapasistas 40 ribu penonton.
Menarik ditunggu gebrakan manajemen tim dari kota Balikpapan untuk bisa membawa Persiba FC maupun Persiba Balikpapan promosi ke Liga 2 musim depan.
Rencananya kompetisi Liga 3 musim 2024/25 akan bergulir mulai September 2024 sampai Februari 2025.(persiba/mcr16/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Muhammad Naufal