jpnn.com - MISANO - Ducati tak ingin kehilangan statusnya sebagai tim kuda hitam. Sempat menggebrak di awal musim, performa Desmocisidi mengalami penurunan pada empat race terakhir. Pembalap utama Ducati, Andrea Dovisiozo, bahkan menganggap Desmocisidi tak mampu bersaing dengan rival-rivalnya.
Reaksi Dovi tak lepas dari hasil yang diperolehnya. Tiga kali gagal finish dari empat balapan tentu bukan hal yang bagus. Namun, dalam uji coba di Misano kemarin senyum mulai tampak di wajah Dovi. Sebab, pembalap asal Italia itu mampu meraih catatan apik saat melintasi Misano dengan 1 menit 32,5 detik.
BACA JUGA: Honda Tak Ingin Ulangi Kesalahan Ini
Andrea Iannone
BACA JUGA: Setelah Menelan Kekecewaan di Sachsenring, Suzuki Bangkit dengan Spirit Baru
"Kami mencoba beberapa setingan di sini. Ini sangat bagus mengingat kami tak pernah punya cukup waktu saat balapan tengah berlangsung. Kami melakukan perubahan pada sisi elektronik dan seting mesin, hasilnya, aku bisa meraih fast lap dengan ban bekas!," terangnya.
Sementara itu, Andrea Iannone mencatatkan waktu lebih lambat 0,2 detik di belakang Dovi. Namun, uji coba kemarin tak berjalan maksimal bagi Iannone. Cedera bahu kiri pembalap 25 tahun itu kambuh setelah istirahat makan siang.
"Sangat disayangkan saya tak bisa lebih lama. Namun, kami puas sebab berhasil menaikkan kecepatan 0,5 detik lebih cepat," tandas Iannone. (rif)
BACA JUGA: RESMI! Casilla Kembali ke Real Madrid
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rooney Ungkap Keinginan Hatinya Bermain di MLS
Redaktur : Tim Redaksi