Rambut Rontok, 10 Alasan Ini Bisa Jadi Biang Keroknya

Senin, 28 Februari 2022 – 08:54 WIB
Pengering Rambut. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - RAMBUT rontok yang berlebihan memang bisa membuat seseorang merasa cemas.

Rambut rontok yang terlalu sering bisa mengakibatkan kebotakan jika tidak segera diatasi.

BACA JUGA: 6 Herbal Alami yang Bisa Mengatasi Rambut Rontok

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan rambut rontok yang perlu Anda ketahui.

Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Thehealthsite.

BACA JUGA: Duh, 4 Hormon Ini Menjadi Penyebab Rambut Rontok Lho

1. Stres

Gaya hidup yang serba cepat dan sibuk bisa menguras banyak energi dari kita dan meningkatkan tingkat stres.

BACA JUGA: Rambut Rontok, Atasi dengan Menggunakan 3 Jenis Teh Ini

Sejumlah penelitian menganggap stres bertanggung jawab atas banyak masalah kesehatan.

Mulai dari yang lebih kecil seperti sakit kepala hingga penyakit yang mengancam jiwa seperti serangan jantung.

Benar, sebagian besar orang yang mengalami kerontokan rambut lebih rentan terhadap banyak stres, tetapi itu tidak berarti bahwa stres adalah satu-satunya faktor penyebab kebotakan.

2. Riwayat keluarga

Sejauh menyangkut sejarah keluarga, tidak banyak yang bisa Anda lakukan.

Anda hanya bisa mengurangi kemungkinan kehilangan banyak rambut dengan mengikuti diet dan gaya hidup yang tepat, dan menghindari hal-hal yang bisa mempercepat kerontokan rambut.

3. Alat penata rambut

Mengeringkan rambut setelah mandi mungkin tampak mudah dan tidak merepotkan.

Namun, banyak penelitian menunjukkan mengeringkan rambut setiap hari bisa menyebabkan banyak rambut rontok.

Perawatan penataan rambut lainnya seperti pelurusan dan pengeritingan jika sering dilakukan, berkontribusi pada beberapa helai ekstra pada sikat rambut Anda.

4. Perubahan hormonal

Fluktuasi kadar hormon, terutama selama kehamilan dan persalinan juga bisa menyebabkan kerontokan rambut yang luas.

Ketidakseimbangan tiroid, menopause, dan kondisi terkait hormon lainnya juga bisa dianggap bertanggung jawab atas kerontokan rambut.

5. Sering menggunakan produk kimia

Sampo, kondisioner, dan bahkan minyak rambut saat ini sarat dengan bahan kimia yang mengacaukan rambut Anda dengan lebih dari satu cara.

Sebagian besar produk kosmetik mengandung bahan kimia berbahaya yang berkontribusi pada melemahnya batang rambut, membuat rambut lebih rentan terhadap ujung bercabang, rambut rontok, dan masalah terkait rambut lainnya.

6. Makanan cepat saji

Junk food dikritik dan dianggap bertanggung jawab atas hampir semua kondisi kesehatan, dan itu sebagian besar karena junk food hampir tidak memberi nutrisi pada tubuh Anda.

Sering konsumsi junk food bisa menyebabkan kekurangan nutrisi, yang menyebabkan kebotakan.

Orang yang memiliki gangguan makan juga lebih mungkin menderita kerontokan rambut yang parah.

7. Kondisi cuaca yang buruk

AC di kantor dan rumah Anda mungkin tampak nyaman dan nyaman, tetapi mungkin tidak sama untuk rambut Anda.

Menjadi rapuh dan rentan terhadap kerusakan, rambut merespon paling parah terhadap setiap perubahan atmosfer.

Dalam kasus seperti itu, cara yang baik untuk mencegah rambut rontok adalah dengan mengkondisikan rambut Anda sesering mungkin.

8. Jenis kelamin

Meskipun rambut rontok dan kebotakan diamati pada kedua jenis kelamin, wanita cenderung kehilangan rambut secara merata di seluruh kulit kepala, sedangkan pria cenderung kehilangan rambut dalam pola yang khas (garis rambut surut).

Kondisi auto-imun, yang paling sering terjadi pada pria, juga dianggap bertanggung jawab atas kebotakan.

9. Kurang tidur

Kurang tidur terlihat di bawah mata Anda dan juga di kepala Anda.

Insomnia, narkolepsi, dan gangguan tidur lainnya bisa memengaruhi kesehatan rambut Anda, dan seiring waktu, hal itu juga bisa menyebabkan kebotakan.

10. Pengobatan dan perawatan

Sebuah insiden yang mengubah hidup yang parah seperti kecelakaan membangun banyak rasa sakit mental dan trauma.

Untuk menambah ini, perawatan dan obat-obatan yang mengikutinya hanya memperburuk kesehatan rambut Anda.

Terlalu sering menggunakan obat-obatan tertentu dan dosis berat (seperti itu dalam kemoterapi) terkait dengan kerontokan rambut dan kebotakan yang berlebihan.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler