jpnn.com - LONDON – Dunia dirgantara kedatangan produk baru yang cukup unik. Berbentuk balon udara, namun armada bernama Airlander 10 itu diklaim tangguh bak pesawat terbang.
Memiliki panjang 92 meter, balon, eh pesawat itu dilengkapi empat mesin, sirip (semacam sayap namun kecil), dan kokpit. Airlander 10 mampu melayang di udara sekitar lima hari.
BACA JUGA: Korut Ancam Bikin Istana Presiden Korsel jadi Lautan Api
Senin waktu setempat (21/3), kendaraan buatan Hybrid Air Vehicles tersebut terlihat "parkir" di awang-awang Cardington, Bedfordshire, Inggris. Tepatnya, di atas hanggar.
"Ini perwujudan ide yang sangat cemerlang dan digarap dengan teknologi yang begitu cerdas. Ini akan menjadi kendaraan udara yang paling stabil dan tidak berisik," ungkap Chris Atkin, pemimpin Royal Aeronautical Society. Apalagi, kendaraan yang berisi jutaan kubik gas helium tersebut juga bisa mendarat di darat dan air.
BACA JUGA: ISIS Bagi-bagi Permen Usai Tragedi Brussels
Stephen McGlennan, chief executive Hybrid Air Vehicles, mengatakan bahwa Airlander 10 tidak hanya unik dan tangguh, tapi juga multifungsi. "Airlander 10 sangat fleksibel. Bisa dipakai untuk promosi jaringan telekomunikasi atau acara olahraga serta bisa digunakan sebagai mata-mata untuk memantau pergerakan pengungsi di Laut Mediterania," ungkapnya.
Senin lalu, David Burns diberi kesempatan menjajal armada modern tersebut. Pilot berpengalaman itu pun mengacungkan jempol untuk Airlander 10. "Saya seperti baru saja mengendarai balon udara, tapi dengan karakteristik seperti pesawat terbang," pujinya.
BACA JUGA: Brussels Diguncang Bom, Bagaimana WNI di Sana...
Meski badannya terbuat dari kain, Airlander 10 sangat kuat. "Ini bukan kain biasa. Kami menggunakan bahan pilihan yang benar-benar kuat," kata McGlennan. Bahkan, bila kainnya tertembus peluru, Airlander 10 tetap bisa bertahan di angkasa. (theguardian/hep/c7/ami/pda)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Apple vs FBI, Pemerintah Temukan Solusi
Redaktur : Tim Redaksi