Ratchanok Intanon Ukir Rekor Manis di Indonesia Masters 2020

Minggu, 19 Januari 2020 – 15:36 WIB
Ratchanok Intanon. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Dua tunggal putri ternama dunia Ratchanok Intanon (Thailand) dan Carolina Marin (Spanyol) memberikan tontonan luar biasa di final Indonesia Masters 2020.

Intanon, akhirnya menjadi pemenang laga dramatis di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/1) sore WIB itu.

BACA JUGA: Seperti Ini Daddies di Mata Minions

Intanon membuat Marin kembali gagal di final seperti tahun lalu. Namun, bedanya kali ini Marin berjuang hingga titik keringat terakhir, sedangkan tahun lalu harus mundur lantaran cedera saat pertandingan final.

Intanon menang 21-19, 11-21, 21-18. Seturut BWF, Intanon butuh waktu 80 menit mengalahkan Marin.

BACA JUGA: Babak Pertama Indonesia Masters 2020 Memakan Korban, Peringkat 1 Dunia Tumbang

BACA JUGA: Juara di Indonesia Masters 2020, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong Pertajam Rekor Owi/Butet

Pada gim ketiga, kedua pemain bikin Istora pecah. Ada yang meneriakkan Intanon, ada yang lantang menyuarakan Marin.

Intanon sempat unggul jauh 14-10, tetapi Marin mengejar hingga mendekati 17-19.

Intanon yang kini duduk di anak tangga kelima dunia itu kemudian berani mengeluarkan permainan-permainan net tipis penuh risiko.

Jurus Intanon ampuh, Marin dipaksa mengangkat kok dan Intanon dengan tanpa ampun melancarkan smes. Marin, yang kini menyandang status peringkat sepuluh dunia itu harus mengakui kemenangan Intanon.

Ini merupakan kemenangan ketujuh Intanon dari sebelas pertemuan dengan Marin. "Terima kasih atas semua dukungan penonton di sini. Saya dan saya yakin banyak pemain lainnya sangat terkesan main di sini (Istora). Selalu spesial," kata Intanon dalam petikan wawancara dengan pihak pelaksana, on court.

Intanon pun berhak atas hadiah uang USD 30.000 atau sekitar Rp 409 juta. Sementara Marin kebagian USD 15.200.

Buat Intanon, keberhasilannya menjadi juara Indonesia Masters 2020 ini terasa manis lantaran dia kini tercatat sebagai tunggal putri pertama yang mencetak dua kali juara di Indonesia Masters. Sebelumnya, Intanon menjadi juara pada 2010. (adk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler