Ratusan Kader Inti PKS Hengkang, DPP Tetap Merasa Normal

Jumat, 28 September 2018 – 23:59 WIB
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Para pengurus dan kader ini Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Bali beramai-ramai mengundurkan diri. Pemicunya adalah perubahan struktur kepengurusan di DPW PKS Bali.

Namun, DPP PKS menganggap mundurnya para pengurus dan kader inti di Bali bukan hal serius. Menurut Direktur Pencapresan DPP PKS Suhud Aliyudin, ‎pengurus yang mundur sudah diganti dengan yang baru.

BACA JUGA: Wassalam, Pengurus dan Kader Inti PKS Beramai-ramai Mundur

"Mundurnya sejumlah kader PKS tidak menjadi masalah serius. Justru akan menjadi momentum bagi PKS Bali untuk membuka diri bagi pihak-pihak eksternal yang lebih beragam," ujar Suhud kepada JawaPos.com, Jumat (28/9).

Suhud lantas mencontohkan tentang kebijakan PKS mengusung pengamat internasional Arya Sandiyudha sebagai calon anggota DPR dari Bali. Arya adalah tokoh eksternal yang direkrut oleh PKS.

BACA JUGA: Wali Kota Makassar dan Lima Tokoh Sulawesi Gabung NasDem

"Jadi tidak ada masalah. PKS kini sudah terbuka dan oganisasi sudah berjalan normal kembali," katanya.

Sebelumnya ada sekitar 300-an perwakilan pengurus, kader inti dan anggota PKS di Bali yang mengundurkan diri. Mantan Ketua DPW PKS Bali H Mudjiono mengatakan, alasan ratusan kader partainya mundur adalah kekecewaan karena DPP partai berlambang bulan sabit kembar itu sudah jauh dari nilai-nilai Islam.(gwn/JPC)

BACA JUGA: Maaf Bang Taufik, DPP Gerindra Tak Mungkin Khianati PKS

BACA ARTIKEL LAINNYA... Aziz Syamsuddin Lepas Caleg DPRD Lampung


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler