jpnn.com, SLEMAN - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapat dukungan dari ratusan mak-mak di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk maju di Pilpres 2024.
Ibu-ibu yang tergabung dalam Mak Ganjar DIY itu menggelar deklarasi dukungan di Lapangan Janti, Caturtunggal, Depok, Kota Sleman, Sabtu (18/6).
BACA JUGA: Namanya Masuk Bursa Capres NasDem, Ganjar Langsung Menyebut Bu Mega
Ketua Mak Ganjar DIY Rindi Astika Yulianti mengatakan dalam kegiatan itu ada 800 ibu-ibu yang hadir.
Selain deklarasi, Mak Ganjar DIY juga menggelar senam bersama serta penampilan Angklung Dolanan Pring yang dimainkan oleh anak-anak asli Puduguhan Janti.
BACA JUGA: Sesuai Arahan Bu Mega, Ganjar Pranowo Teken Komitmen Ini
“Kami berasal dari Kabupaten Sleman, Bantul, Gunungkidul, Kulonprogo, dan Kota Yogyakarta. Semuanya sangat mencintai Pak Ganjar,” kata dia dalam siaran persnya, Sabtu.
Pihaknya menilai Ganjar sebagai pemimpin yang sangat perhatian terhadap kebutuhan serta meningkatkan pendapatan ibu-ibu melalui pengembangan UMKM.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo: Saya PDI Perjuangan
"Pak Ganjar banyak sekali mencetuskan program yang berpihak pada kami. Seperti Lapak Ganjar untuk mempromosikan UMKM. Ada Kredit Lapak dan Kredit Murah juga itu dikhususkan untuk mak-mak,” ujar Rindi.
Rindi menyebut pengalaman Ganjar selama menempuh pendidikan di Yogyakarta menciptakan ikatan emosional dengan warga setempat. Hal inilah yang membuat pihaknya terus mengawal Ganjar Pranowo agar bisa menjadi pemimpin Indonesia.
“Kami berharap Pak Ganjar sukses menjadi presiden demi Indonesia sejahtera," tutup Rindi.
Salah satu sukarelawan, Yuliana (65) mengapresiasi gerakan Mak Ganjar DIY untuk merangkul kalangan ibu-ibu dalam. Menurut Yuliana, sosok pemimpin yang merakyat seperti Ganjar sangat jarang ditemui.
“Saya kepingin sekali bertemu Pak Ganjar, karena beliau itu jujur, tulus, mungkin karena kehidupannya dulu dia bisa menjadi contoh bagi kami," kata Yuliana. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilpres 2024: Poros PKB, Demokrat, dan PKS Bakal Mengajak NasDem?
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan