jpnn.com, JAWA BARAT - Kalangan istri dan anak kiai pengasuh pondok pesantren, yang biasa dipanggil Nyai dan Ning, turut mendukung Ganajar Pranowo menjadi presiden.
Ratusan Nyai dan Ning dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat menggelar doa bersama agar Indonesia diberikan pemimpin yang tepat dan amanah, seperti sosok Ganjar Pranowo.
BACA JUGA: Ganjar Genjot Target Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen
"Kami menyatukan doa, mudah-mudahan Allah menjabah doa kami, semoga Bapak Ganjar menjadi pemimpin yang tepat bagi bangsa dan negara," ujar Koordinator Wilayah Nyai dan Ning Hisnu Jabar, Kun Habibah.
Habibah menjelaskan kedekatan sosok Ganjar di kalangan masyarakat pesantren menjadi alasan Nyai dan Ning Jawa Barat mendukung pria dengan ciri khas rambut putihnya tersebut.
BACA JUGA: Jika Disandingkan di Pilpres 2024, Ganjar-Erick Diprediksi Bakal Raih Suara Besar
Dia menyebut Ganjar memiliki kepribadian yang sangat cocok menjadi pemimpin. Mulai dari ramah, merakyat, berjiwa sosial tinggi, dan agamis.
"Selama ini Jabar memang belum merasakan (kepemimpinan Ganjar), tapi kami banyak melihat dari media-media sosial, mengenai bagaimana sepak terjang Pak Ganjar dalam memimpin Jawa Tengah, itu sangat membantu lembaga pesantren, yang terkenal dengan Ekotren tersebut," jelasnya.
BACA JUGA: NOW by BCA Life, Inovasi Digital untuk Beragam Kebutuhan Asuransi
Dia berharap Ganjar mampu meningkatkan kualitas pondok pesantren di Indonesia bila kelak berhasil menjadi presiden.
Sebab, menurut Habibah masih banyak pondok pesantren di Indonesia, khususnya di Jawa Barat yang butuh uluran bantuan untuk korban pengembangannya.
"Kami sangat berharap apabila Pak Ganjar menang di tahun 2024 menjadi presiden, bisa terus berpihak kepada pesantren," kata Habibah.
Sementara itu, Koordinator Nasional Himpunan Santri Nusantara (Hisnu), Gus Yusub Hidayat menjelaskan Ning dan Nyai merupakan bagian dari jaringan sukarelawan Hisnu.
Yusub menuturkan, para Nyai dan Ning akan turut mengkonsolidasikan dukungan terhadap Ganjar hingga ke daerah kecil seperti desa-desa.
Besarnya dukungan untuk Ganjar dari para Nyai dan Ning di Jabar, disebut Yusub merupakan hal yang wajar. Hal ini karena sosok Ganjar sangat melekat dengan citra pesantren.
"Pak Ganjar bagian dari kiai dan santri yang hari ini mendambakan bahwa bagaimana kekuatan bangsa ini menjadi kekuatan yang terikat dengan kekuatan yang namanya menjaga aqidah ahlus sunnah wal jama’ah," serunya.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada