Hal ini diungkapkan oleh Al-Amin Enteding, anggota Komisi Bela Negara (KBN) Kabupaten Banggai Jumat (23/11). Menurutnya, masyarakat perlu mengetahui dengan jelas siapa pemilik ratusan peluru tersebut. "Apakah betulan punya petugas TNI" Tapi kok alasannya tidak masuk akal" Ataukah memang betul jika peluru tersebut punya teroris?" ucap Amin.
Untuk itu, Amin meminta kepada pihak berwenang baik dari pihak TNI ataupun kepolisian untuk segera mengeluarkan pemberitahuan mengenai peluru tersebut. "Harus segera dijelaskan asal dan peruntukkan peluru-peluru tersebut. Agar warga tidak berpolemik sendiri dan menimbulkan ketakutan," tambah Amin.
Sementara itu, Kapolres Banggai AKBP Dadan SH saat dimintai konfirmasinya mengenai penemuan peluru-peluru tersebut hanya mengatakan jika masalah ini masih berada dalam penyelidikan Polres Banggai. Sedangkan untuk keterangan selebihnya, Kapolres masih belum memberikan penjelasan. "Iya kami juga masih selidiki mengenai penemuan peluru-peluru tersebut,"jelasnya singkat. (Jay)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 1,2 Juta Kendaraan Beroperasi, Makassar jadi Macet
Redaktur : Tim Redaksi