Ratusan Pengusaha Muda Dukung Ganjar Sikat Mafia Perizinan dan Koruptor

Sabtu, 28 Oktober 2023 – 11:44 WIB
Bacapres Ganjar Pranowo menjadi pembicara di hadapan Full Gospel Business Men's Fellowship International (FGBMFI) yang berkumpul dalam acara Future Heroes di Balai Sarbini Jakarta, Sabtu (28/10). Foto: Tim GP

jpnn.com, JAKARTA - Ratusan pengusaha muda menitipkan harapan kepada Bacapres Ganjar Pranowo agar bisa memberantas mafia perizinan.

Hal itu disampaikan para pengusaha yang tergabung dalam organisasi Full Gospel Business Men's Fellowship International (FGBMFI) yang berkumpul dalam acara Future Heroes di Balai Sarbini Jakarta, Sabtu (28/10).

BACA JUGA: PDIP Terima Delegasi CALD Party, Ganjar Bakal Isi Materi

Ganjar diundang sebagai pemateri untuk menyampaikan ide dan gagasannya terkait Indonesia.

"Pak Ganjar pemimpin yang merakyat, berdedikasi, brilian, kreatif, aktif dan atentif. Dan yang paling penting, beliau mengerti aspirasi rakyat," kata National President FGBMFI Dalie Sutanto.

BACA JUGA: Brando Susanto Menghibur Warga Jakarta dengan Lagu ‘Gue Ganjar’

Dia mengatakan komitmen Ganjar sesuai yang dirasakan para pengusaha. Dia berharap Ganjar benar-benar bisa mewujudkan apa yang dicita-citakan.

"Tentu kami senang sekali, kami mengharapkan apa yang disampaikan Pak Ganjar bisa terwujud untuk kemajuan bangsa kita," tegasnya.

BACA JUGA: Ganjaran Berjuang Ingin Ciptakan Harmonisasi dan Kondusivitas Hubungan Industrial

Dalam acara itu, Ganjar menyampaikan beberapa visi misinya untuk Indonesia. Di antaranya adalah peningkatan anggaran negara, pemberantasan korupsi, dan digitalisasi sistem pemerintahan.

"Saya dan Pak Mahfud itu punya kegelisahan yang sama. Kenapa, ya, republik ini tidak berintegritas. Korupsi di mana-mana, pengusaha sudah bayar pajak tetapi terus dikejar-kejar, perizinan sulit dan lainnya. Bagaimana kita bisa maju kalau masih seperti ini," jelasnya.

Karena itu, Ganjar mengaku akan fokus menyelesaikan masalah-masalah itu ketika mendapat amanah dari masyarakat Indonesia. Hal yang utama dilakukan adalah pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Jika korupsi disikat, izin dipermudah, pajak dikelola dengan benar dan menggunakan sistem digital, maka potensi kebocoran anggaran negara bisa ditekan. Akhirnya, anggaran bisa dilipatgandakan untuk kemakmuran rakyat.

"Maka korupsi harus disikat, kami memastikan pemerintahan ke depan berbasis digitalisasi. Pajak dikelola secara otomatis restitusi dan tidak ribet. Enggak dipotong-potong, semuanya dipastikan masuk ke kas negara," ucapnya.

Banyak kalangan pengusaha, lanjut Ganjar, yang menyampaikan aspirasinya terkait hal itu. Mereka menilai, beberapa peraturan pemerintah mempersulit dan praktik korupsi merajalela.

"Dan ini agenda reformasi yang sampai hari ini masih menjadi PR besar, ya. Mereka para pengusaha itu dipersulit, ada pungli, ada korupsi. Maka yang mesti dilakukan, ya, disikat dengan tindakan tegas, di samping kita terus melakukan perbaikan sistem dan edukasi," terangnya.

Ganjar sudah berbicara banyak dengan pasangannya, Mahfud MD terkait hal ini. Dan Ganjar memastikan jika keduanya sudah punya pandangan yang sama dalam isu besar itu.

"Satu dalam membangun integritas. Harus ada penegakan hukum yang lebih tegas, sehingga sistem akan tertata jauh lebih baik. Dengan begitu, maka dunia usaha akan muncul dengan sendirinya karena mereka mendapatkan pelayanan yang the best," pungkasnya. (JPNN)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Cakung Antusias Ikut Cek Kesehatan Gratis dari Sopir Truk Dukung Ganjar


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler