jpnn.com, BANDUNG - Komunitas Pos dan Telekomunikasi yang terdiri dari lembaga pemerintah, penyelenggara layanan telekomunikasi, dan para pejuang Pos Telegrap dan Telepon (PTT) memperingati Hari Bhakti Postel ke-73 pada Kamis (27/9).
Mengusung tema “Ekonomi Digital Untuk Kesejahteraan Bangsa”, puncak kegiatan diisi dengan berbagai kegiatan sosial, seperti penyerahan tali kasih kepada pinisepuh anggota AMPTT KVK LVRI dan donor darah.
BACA JUGA: Manfaat Mandi dengan Air Dingin
Pjs VP Marketing Communication PT Pos Indonesia Tata Sugiarto mengatakan, peringatan tahun ini komunitas Postel bermaksud melebarkan cakupan stake holder yang terlibat dalam kegiatan ini, yang tidak terbatas di kalangan industri Pos dan Telekomunikasi saja tetapi lebih kepada kalangan industri digital secara lebih luas.
Kegiatan donor darah yang dilakukan komunitas Postel.
BACA JUGA: Ingin Tambah Cerdas Saat Tidur? Coba 5 Kiat ini
"Kegiatan dibuat tidak sekedar melibatkan komunitas Pos dan Telekomunikasi secara terbatas namun lebih menyasar dan melibatkan kalangan masyarakat umum," ujar Tata melalui siaran pers, Jumat (28/9).
diawali dengan Turnamen Futsal memperebutkan Piala Menteri Kominfo yang gelar pada 15 September 2018 di Planet Futsal Jakarta, kompetisi antar komunitas itu dimenangkan oleh tim SDPPI Kementerian Kominfo.
BACA JUGA: Ini 6 Penyebab Badan Lemas yang Jarang Diketahui
Dilanjutkan dengan kegiatan Bali Digi Run pada 23 September 2018 di Kawasan Nusa Dua Bali. Kegiatan lomba lari menempuh jarak 7,3 kilometer ini diikuti lebih dari 400 peserta baik putra maupun putri dari segala usia dari dalam dan luar negeri ikut dalam Bali Digi Run. Ratusan juta rupiah disiapkan untuk pemenang dalam lima kategori pelari asing laki-laki dan perempuan, pelari dalam negeri laki-laki dan perempuan, Master 40+ Foreigner, Master 40+ Indonesia dan hadiah hiburan.
"Peserta dalam negeri pria dan wanita serta peserta warga negara asing (foreigner) putra dan putri, dengan hadiah juara pertama Rp15 juta, juara dua Rp10 juta, dan juara tiga Rp5 juta," katanya.
Untuk kategori peserta warga negara asing pria, baik juara satu, dua, dan tiga semuanya disapu peserta dari negara Benua Afrika, Kenya. Sementara untuk kategori Master 40+ (foreigner) dan peserta dalam negeri, baik putra maupun putri, berhak mendapatkan hadiah masing-masing juara pertama Rp3,7 juta, juara dua Rp2,5 juta, dan juara tiga Rp1,250 juta.
Kemudian untuk hadiah hiburan diberikan kepada peserta dengan selfie unik terbaik dan kostum unik terbaik, yang masing-masing, mendapatkan hadiah Rp2,5 juta. Peserta termuda dalam lomba ini, Daniel (11 tahun), yang juga seorang turis domestik di Bali, mendapatkan hadiah sebesar Rp2,5 juta. (mg7/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Susu dari Sapi A2 Bagus untuk Kesehatan Semua Umur
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh