Rayakan Hari Kemerdekaan, tvOne Tayangkan Film De Oost dan Kereta Api Terakhir

Rabu, 17 Agustus 2022 – 04:28 WIB
Film De Oost tayang malam ini. Foto: dok. tvOne

jpnn.com, JAKARTA - Stasiun televisi tvOne menyambut Hari Kemerdekaan dengan menayangkan dua film spesial berlatar sejarah Indonesia pada masa perjuangan.

Dua film tersebut, yaitu De oost dan Kereta Api Terakhir. De oost tayang pada hari ini, pukul 21.30 WIB, sementara Kereta Api Terakhir tayang pada Minggu (21/8) pukul 21.00 WIB.

BACA JUGA: Film Gie Bakal Temani Pemirsa TvOne di Akhir Pekan, Jangan Ketinggalan

Kehadiran film spesial sejarah di tvOne ini selain untuk memberikan hiburan bagi masyarakat, tentunya juga untuk menambah pengetahuan sejarah bangsa Indonesia.

Film sejarah ini diharapkan dapat membuat generasi muda menghargai dan mengingat jasa para pahlawan yang berjuang merebut kemerdekaan Indonesia dari penjajah.

BACA JUGA: Kisah Sunan Gunung Jati dan Lara Jonggrang Hadir di tvOne

Sebelum menonton film berlatar sejarah tersebut, simak sinopsisnya berikut ini:

De oost

Film ini bercerita tentang seorang pemuda bernama Johan de Vries yang memutuskan untuk bergabung dengan militer Belanda.

BACA JUGA: Film Spesial tvOne Hadirkan Kisah Tjoet Nja Dhien

Dalam perjalanannya sebagai prajurit muda Belanda, Johan beradu argumen dengan Westerling yang merupakan Kapten Angkatan Darat Belanda.

Johan tidak menyukai sikap Westerling yang mengeksekusi tawanan tanpa melakukan interogasi terlebih dahulu.

Westerling yang tidak suka dibantah akhirnya juga menghukum Johan de Vries. Lantas hukuman apa yang diterima Johan? Dan bagaimana Johan menghadapinya?

Kereta Api Terakhir

Film ini adalah sebuah kisah dengan latar belakang gagalnya Perjanjian Linggarjati. Film yang diangkat dari novel berjudul Kereta Api Terakhir ke Jogjakarta: Roman Revolusi ’45 karangan Pandir Kelana tentu didekati dengan sikap romantik, baik terhadap kepahlawanan, maupun kisah cinta di baliknya.

Markas Besar tentara di Yogya memutuskan untuk menarik semua kereta api yang ada ke Yogya. Alat angkut ini penting untuk transportasi.

Letnan Sudadi yang diperankan oleh Rizawan Gayo, Letnan Firman yang diperankan oleh Pupung Harris, dan Sersan Tobing yang diperankan oleh Gito Rollies untuk mengawal semua kereta yang akan diberangkatkan dari Stasiun Purwokerto, dengan kerja sama Kolonel Gatot Subroto. Sudadi mengawal kereta yang pertama, Firman dan Tobing mengawal kereta terakhir. (jlo/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler