RD Harusnya Didampingi Manajer

Sabtu, 14 Desember 2013 – 20:27 WIB
Rahmad Darmawan. Foto: JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA -- Badan Tim Nasional (BTN) memberi keleluasaan penuh kepada pelatih Rahmad Darmawan (RD) untuk membentuk Timnas Indonesia. Tak hanya jabatan pelatih, RD juga diberi wewenang untuk menjadi manajer.

Sayang, jabatan coach manajer itu gagal diemban dengan baik. Setidaknya hal tersebut terlihat di tiga pertandingan awal Timnas U-23 di  SEA Games Myanmar 2013.

BACA JUGA: RD Langsung Fokus Hadapi Myanmar

Pengamat sepakbola nasional Hary Ruswanto, menyampaikan RD harusnya didampingi oleh manajer. Sebab sistem coach manager belum cocok digunakan di Indonesia.

"Juga harus dievaluasi apakah memang jabatan Coach Manager sudah sesuai dengan budaya sepakbola Indonesia," kata Harry, Sabtu (14/12).

BACA JUGA: Bella Akhiri Dahaga Enam Tahun Tunggal Putri

Hary menyampaikan, PSSI sudah memberikan fasilitas dan ujicoba yang cukup buat RD. Bonus yang dijanjikan pun sangat besar, yakni mencapai Rp 2 miliar.

"Tetapi kenapa tidak bisa terjalin komunikasi dan kerjasama yang baik antar pemain? Masih banyak pemain yang mengandalkan ego nya masing masing. Manajemen tim tidak mampu mengangkat motivasi dan membangun kolektivitas," tegasnya. (abu/jpnn)

BACA JUGA: RD Soroti Lemahnya Serangan Sayap

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Salahkan Pemain, Ini Tanggung Jawab RD


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler