jpnn.com, PALEMBANG - Kabar kurang menyedapkan kembali menerpa Sriwijaya FC. Setelah ditinggal pelatih kepala Rahmad Darmawan, Kamis (26/7), keesokan harinya, Jumat (28/7), giliran tiga asisten RD, sapaan Rahmad Darmawan, menyusul hengkang.
Mereka adalah Francis Wewengkang, Kurnia Sandy dan dokter tim El Amin.
BACA JUGA: PSMS Medan Vs Bali United Imbang 0-0 di Babak Pertama
Bahkan sebelumnya delapan pemain berlabel bintang lebih dahulu angkat kaki dari skuat Laskar Wong Kito, (13/7).
Masing-masing Hamka Hamzah, Alfin Tuasalamony, Mahamadou N’Diaye, Novan Setya, Makan Konate, Rahmad Hidayat, Patrich Wanggai, dan Adam Alis Setyano.
BACA JUGA: RD Bilang Begini Usai Menyatakan Mundur dari Sriwijaya FC
Kepergian RD dan asistenya menjadi newsmaker, dalam persiapan hadapi putaran kedua Liga 1 2018. Apalagi laga perdana jamu Borneo FC bakal dilangsungkan di Stadion H Agus Salim, Minggu (29/7).
“Betul, klub sudah menerima surat mundur dari pelatih Rahmad dan beberapa pelatih lain yang memang masuk bersama dia sebelumhya,” kata Faisal Mursyid sekretaris umum PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM) selaku pengelola Sriwijaya FC, kemarin.
BACA JUGA: Sacramento Yakin Bisa Cetak Gol Lebih Banyak di Barito
Namun, Faisal menjelaskan manajemen langsung bergerak cepat merespons surat – surat tersebut. Pelatih kepala sementara langsung ditunjuk, yakni Subangkit yang akan berangkat ke Padang bersama tim, hari ini (28/7).
Termasuk beberapa perangkat di jajaran pelatih lain yang langsung diambil untuk menggantikan tim yang dibawa RD.
“Kita langsung respons dan cari pengganti. Untuk pertandingan Minggu besok (melawan Borneo) tidak ada masalah,” kata Faisal.
Hanya saja, dia mengaku tak tahu mengenai surat pengunduran diri yang beredar di sosial media, yang dibuat oleh Rahmad Darmawan, ditujukan kepada PT SOM.
Menurutnya, surat yang diterima manajemen dibubuhi tanda tangan diatas materai oleh mantan pelatih T-Team Malaysia itu.
“Kalau beredar saya tidak tahu. Kalaupun ada, yang saya tahu surat mundur resmi yang kami terima ada materai dan tanda tangan pelatih,” jelasnya.
Plt Dirut PT SOM, Muddai Madang dijadwalkan untuk menyampaikan keterangan resminya mengenai pengunduran diri jajaran pelatih tersebut hari ini.
Keterangan tersebut, diharapkan bisa menjawab simpang siur yang beredar, sebab menurutnya Manajemen Sriwijaya FC telah berbuat yang terbaik untuk mengatasi masalah beberapa waktu ke belakang.
Di waktu yang sama, pelatih Rahmad Darmawan juga berencana menggelar konferensi pers dengan awak media.
Dia tak mau mendahului memberikan informasi agar tidak simpang siur. Hanya saja, terkait surat pengunduran dirinya yang kadung beredar di media, Rahmad juga membantah.
“Maaf tidak benar. Yang betul surat yang saya bubuhi tandatangan,” ujarnya.
Rahmad sendiri diperkirakan akan menjawab masa depannya, sekaligus berpamitan. Sebab suami Dinda Ety itu disebut telah menjalin kesepakatan dengan Mitra Kukar, klub yang mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor 3-0, pada pertandingan, Rabu (18/7) lalu.
Saat itu Rahmad tidak hadir dan tim hanya didampingi Francis Wewengkang. Tanpa pelatih kepala dan dokter tim saat itu, Sriwijaya FC harus menerima denda dari komdis PSSI sebesar Rp75 Juta.(aja/gsm/ion)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Perkiraan Pemain PSMS Medan Vs Bali United
Redaktur & Reporter : Budi