RD Ungkap Penyebab Kekalahan Sriwijaya FC di Teladan

Sabtu, 19 Mei 2018 – 03:30 WIB
Dilshod bersiap menendang bola saat PSMS menjamu Sriwijaya FC di Stadion Teladan, Jumat (18/5/2018)malam. Foto: MO PSMS

jpnn.com, MEDAN - Duel sengit PSMS Medan vs Sriwijaya FC di Stadion Teladan, Jumat malam (18/5), berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan sang tuan rumah.

Meski kalah di kandang lawan, pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan tetap mengapresiasi penampilan skuatnya.

BACA JUGA: Taklukkan Sriwijaya FC, PSMS Menjauh dari Zona Degradasi

“Secara keseluruhan saya cukup puas dengan apa yang diperlihatkan pemain-pemain saya yang terus memberikan semangat dan agresivitas yang tinggi dalam pertandingan ini,” ujarnya usai pertandingan.

Dia menyebutkan secara umum sebetulnya timnya sudah bermain sesuai dengan rencana.

BACA JUGA: Djadjang Lakukan Rotasi, Inilah Susunan Pemain PSMS Vs SFC

“Secara umum sebetulnya sesuai dalam rencana dan kita juga terus mampu mengimbangi permainan Medan. Kita juga memberi kejutan dengan peluang-peluang yang kita ciptakan, ketika kita menguasai bola dari wingplay maupun melalui counter attacking,” bebernya.

Pun demikian, dia tetap mengucapkan selamat untuk PSMS. “Saya ucapkan selamat untuk PSMS Medan. Alhamdulillah pemain kita hari ini tidak ada yang cedera. Medan peluangnya sama dengan kita, mirip-mirip kurang lebih. Tapi hari ini Medan memang lebih efektif dengan satu gol yang mereka buat melalui Dilshod (Sharofetdinov),” ungkapnya.

BACA JUGA: Sriwijaya FC Diunggulkan Atas PSMS, RD Ogah Over Confident

Gol tersebut, kata RD-sapaan akrabnya, bisa terjadi karena lambat menghalau. “Ada satu keterlambatan dalam covering, itu bisa terjadi dalam permainan. Kita terhukum dengan situasi itu,” jelasnya.

Seperti disinggungnya sebelumnya, Rahmad Darmawan mengakui tidak mudah melawan PSMS Medan jika main di kandang. “Medan bermain dengan semangat dan motivasi tinggi dengan dukungan penonton tidak mudah lawan Medan. Sebetulnya kita sudah benar (cara mainnya), kita mengatur tempo cuma momen kadang-kadang tidak tepat,” ucapnya.

Lalu angkerkah Stadion Teladan di mata RD? “Kalau dibilang angker? Apanya yang angker. Biasa saja,“ tegasnya.

Soal pemainnya yang disebut kurang greget menyerang, sebut saja Beto, RD menampiknya. Dia menjelaskan Beto bermain dengan pergerakan yang baik, meski memang gagal menciptakan gol. “Memang cuma disayangkan kita hari ini tidak efektif mengkonversikan menjadi gol,” lanjutnya.

RD pun tak ingin larut dengan kekalahan ini. “Setelah ini kita lupakan. Kita fokus, karena Selasa sudah main dengan Semarang. Semua pikiran kita harus ke sana, “ pungkasnya. (nin)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PSMS vs Sriwijaya FC: Misi Lanjutkan Tren Positif di Kandang


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler