Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo mengatakan, yang akan diuji merupakan semua kandidat yang mendaftar ke PDIP. "Semua yang mendaftar ke partai kita undang hadir," ujar Tjahjo kepada JPNN tadi malam (16/10).
Dia menyebut, beberapa nama yang akan menjalani fit and proper test antara lain Mantan Pangkostrad Letjen (Purn) AY Nasution, Gus Irawa, dan RE Nainggolan.
Tjahjo menjelaskan, hasil fit and proper test ini nantinya akan dipadukan dengan hasil survei internal dan eksternal partai. Tim yang dibentuk DPP sudah mempelajari hasil survei.
"Paling lambat awal Nopember DPP sudah mengeluarkan rekomendasi untuk calon gubernur dan wakil gubernur dari PDI Perjuangan untuk didaftarkan ke KPUD Sumut," terang Tjahjo.
Kepastian fit and proper test juga dibenarkan Ketua DPP PDI Perjuangan, Maruarar Sirait, kepada JPNN di Jakarta, Selasa (16/10). “Iya, besok (akan digelar fit and proper test,red) terhadap nama-nama yang telah mencalonkan diri untuk diusung dalam Pilgub Sumut,”ujarnya.
Saat ditanya siapa-siapa saja nama tersebut, Ara mengaku tidak hafal. Hanya ia memastikan bahwa tokoh-tokoh yang dimaksud yang memang telah mendaftar sebelumnya. “Saya tidak hafal nama-namanya, tapi ada beberapa nama yang akan mengikutinya,”u jarnya kemudian.
Menurut Ara, uji kepatutan dan kelayakan ini sendiri akan dilakukan selama satu hari penuh. Dimana nantinya para bakal calon akan dinilai secara mendalam oleh para petinggi PDI Perjuangan. Hal ini dilakukan semata-mata untuk memberi yang terbaik. Sehingga nantinya, calon yang diusung PDIP Perjuangan benar-benar mampu melaksanakan visi dan misi kerakyatan yang diemban partai wong cilik ini ke depan.
Namun sayangnya, meski uji kepatutan dan kelayakan dipastikan digelar hari ini dan hanya berlangsung dalam sehari, Ara juga belum dapat menjelaskan kapan tepatnya nama yang akan diusung, diputuskan. Ia hanya menyatakan bahwa PDIP akan mengumumkan secepatnya. Ia hanya memastikan jika itu dilakukan dalam bulan ini juga. “bulan ini,” katanya kemudian. Sejumlah sejumlah nama yang telah mendaftar ke PDIP yaitu, Gus Irawan Pasaribu, RE Nainggolan, Benny Pasaribu, Bintatar Hutabarat, HT Erry Nuradi, dan AY Nasution.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Ketua DPD PDI P Sumut, Panda Nababan, membantah jika disebut PDIP telah melakukan pembicaraan dengan Demokrat, terkait kemungkinan akan berkoalisi dalam Pilgub Sumut mendatang. Demikian juga kemungkinan PDIP akan mengusung RE Nainggolan sebagai cawagub, Panda juga membantahnya dengan tegas.(sam/ara/gir)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PAN Ingin Jokowi Bisa Layani Seluruh Warga DKI
Redaktur : Tim Redaksi