jpnn.com, MADRID - Kapten Real Madrid Sergio Ramos kena kartu merah pada menit ke-86, dalam leg pertama 16 Besar Liga Champions duel Real versus Manchester City di Santiago Bernabeu, Kamis (27/2) dini hari WIB.
Real kalah 1-2 setelah sempat memimpin lewat gol Isco pada menit ke-60. City comeback berkat dua gol di sepuluh menit laga tersisa.
BACA JUGA: Real Madrid Vs Man City: Zidane Sebut Guardiola Pelatih Terbaik di Dunia
Dua gol tersebut lahir hanya dalam tempo tak lebih dari lima menit, Gabriel Jesus menyamakan kedudukan di menit ke-78 dan penalti Kevin de Bruyne pada menit ke-83 menghancurkan Bernabeu.
Fakta-fakta pertandingan di atas membuat peluang Real Madrid meraih gelar ke-14 di ajang ini menipis. Menyingkirkan City tiga pekan mendatang dengan modal 1-2, bukan perkara gampang.
BACA JUGA: Real Madrid Ingin Melihat Santiago Bernabeu Meletus
Apalagi Ramos tak boleh tampil dan City punya motivasi besar untuk menjadi juara musim ini lantaran hukuman UEFA membayangi (tak boleh tampil dua musim di panggung Eropa).
Musim lalu, Ramos seperti sengaja mengambil kartu kuning saat Madrid menang 2-1 di kandang Ajax, untuk memastikan kehadirannya di perempat final. Keputusan yang salah, bumerang. Madrid takluk 1-4 di kandang sendiri.
BACA JUGA: Menyamai Rekor Barcelona dan Real Madrid, Bayern Muenchen Bisa Gagal Juara
Dini hari tadi, keputusan Ramos 'mengambil' kartu merah cukup masuk akal lantaran Jesus punya peluang mencetak gol ketiga buat City.
Hancur. Real Madrid gagal fokus setelah unggul lebih dahulu. Entrenador Real, Zinedine Zidane membenarkan pasukannya kehilangan konsentrasi setelah Isco mencetak gol.
"Kami bermain dengan bagus selama 75 menit. Namun dalam sepuluh menit terakhir kami kebobolan dua kali dan kehilangan Sergio Ramos. Kami kesal dengan kekalahan itu," tutur Zidane seperti dikutip dari Marca.
"Namun, pertandingan berlangsung 180 menit (dua leg). Sekarang kami harus mengambil hal yang positif. Sekarang kami harus pergi ke sana dan menang jika kami ingin lolos," pungkas Zidane. (adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek