Hal itu disampaikan Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Provinsi Riau, Raja Indra Bangsawan kepada Riau Pos (Grup JPNN), Kamis (4/10) di kantornya. Capaian itu diprediksi mengalami peningkatan hingga akhir tahun 2012 mendatang.
" Untuk triwulan II, KUR kita sudah mendapat perkembangan positif. Sudah menembus Rp2,6 T," tutur Indra.
Dengan capaian itu, menempatkan Provinsi Riau berada diperingkat tujuh nasional untuk realisasi KUR di Indonesia. Ini dilihat dari salah satu indikator penyaluran KUR kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menyeluruh se Riau. Sementara di Pulau Sumatera, Riau menempati posisi kedua setelah Sumatera Utara.
Saat ditanyakan mengenai jumlah UMKM yang telah mendapat perhatian dari KUR, dia menegaskan Triliunan dana itu disalurkan untuk puluhan ribuan UMKM yang ada diseluruh kabupaten/kota di Riau.
Untuk di Riau, pendistribusian dana itu terbesar di Kota Pekanbaru. Hanya saja, dari 486 ribu UMKM itu, baru sekitar 80 ribu UMKM yang mendapat sentuhan finansial tersebut.
Untuk itu, Dinas Koperasi dan UMKM terus berupaya melakukan pembinaan secara menyeluruh. Namun, jumlah UMKM di Riau masih kurang dibanding dengan Provinsi Sumatera Barat yang mencapai satu juta UMKM. Hanya saja, realisasi kucuran kredit bagi UMKM di Riau paling tinggi dibanding provinsi tetangga tersebut.(rio)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiket KA Ekonomi Ludes, Penumpang Diminta Beralih Kelas
Redaktur : Tim Redaksi