jpnn.com - JPNN.com SURABAYA - Kepala Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono memastikan akan mendatangkan Dimas Kanjeng pada rekonstruksi dugaan pembunuhan terhadap Abdul Gani di Probolinggo, Senin (3/10).
Abdul Gani, 43, merupakan warga Jalan Pattimura Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur pada Rabu (13/4). Dia menjadi korban pembunuhan yang diduga atas perintah Dimas Kanjeng karena alasan persaingan bisnis.
BACA JUGA: Pakde Karwo Pertimbangkan Beri Ganti Rugi Korban Dimas Kanjeng
Seperti apa gambaran reka ulang yang akan digelar? Argo enggan membeberkan jumlah reka ulang yang akan diperagakan oleh tersangka.
Alasannya, reka ulang menjadi kewenangan penyidik.
BACA JUGA: Siswa Diajak Berkreasi Melalui Batik
“Nanti kita lihat saja di sana ya,” kata Argo seperti yang dilansir Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Senin (3/10).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Surabaya (Jawa Pos Group) dari pihak kepolisian Taat Pribadi dibawa menuju ke Probolinggo pada malam dengan pengawalan mobil lapis baja barakuda Brimob, Minggu (2/10).
BACA JUGA: Jenderal TNI dan Artis Kondang Adu Peran Lewat Wayang Orang
Di samping itu, lanjut perwira dengan tiga melati di pundaknya ini selain reka ulang, pihaknya juga akan memeriksa semua yang berada di padepokan tersebut.
Segala sesuatu yang berkaitan dengan kasus ini rencananya akan diperiksa dan bila perlu akan disita sebagai barang bukti.
“Informasi terkait tiga bunker berisi uang yang berada di dalam padepokan itu rencananya akan kami periksa,” jelasnya.
Dimas Kanjeng Taat Pribadi, telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus penipuan bermodus penggandaan uang pada Jumat (30/9).
Selain itu, tersangka yang bergelar Raja Nusantara ini juga ikut serta mendalangi dua pembunuhan mantan jamaahnya yakni Ismail Hidayah dan Abdul Gani. (*/no/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dimas Kanjeng Mengaku Sudah Menggandakan Uang Rp 1,7 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi