Relawan Jokowi Minta KPK Tak Panas-panasi Situasi

Jumat, 16 Januari 2015 – 15:46 WIB
Koalisi masyarakat sipil yang terdiri dari pegiat antikorupsi, seniman, tokoh masyarakat dan relawan salam 2 jari menyambangi KPK, Kamis (15/1). Aksi tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap KPK dan penolakan pencalonan Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan. Foto: M Ali/Jawa Pos/JPNN.co

jpnn.com - JAKARTA - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diingatkan agar tidak menyampaikan pernyataan ke ruang publik seolah-olah telah terjadi konfrontasi di antara lembaga-lembaga negara, menyusul menetapkan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai tersangka suap dan gratifikasi.

Peringatan tersebut disampaikan Ferdinand Hutahaean dari Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP), di Jakarta, Jumat (16/1), menyikapi berbagai pernyataan pimpinan KPK terkait kasus Budi ini.

BACA JUGA: Ini Kata Kolega soal Sosok Suhardi Alius

"Kami ingatkan, KPK juga harus menahan diri dan jangan pula membangun opini seolah-olah telah terjadi konfrontasi di antara lembaga-lembaga negara," kata Ferdinand Hutahaean.

Selain itu, dia juga minta pihak-pihak terkait seperti relawan dan politisi pendukung Jokowi agar tidak memberikan pernyataan yang menjurus kepada perbuatan mengintervensi hak prerogratif presiden mengangkat Kapolri.

BACA JUGA: Soal Pencopotan Kabareskrim, Ini Kata Mabes Polri

"Meminta semua pihak menjaga wibawa kepresidenan dengan cara tidak mengintervensi presiden dalam menggunakan hak prerogatifnya," imbuh Direktur Executive Energy Watch itu.(fas/jpnn)

 

BACA JUGA: Dimakan Ibu Mati, Tak Dimakan Bapak Mati

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi jadi Mudah jika Komjen Budi Segera Ditahan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler