Relawan Kita Konsolidasi Bareng Seluruh Koordinator Sukarelawan di Jakarta

Minggu, 07 Juli 2024 – 20:15 WIB
Kelompok Relawan Kita (RK) pendukung Ridwan Kamil menggelar konsolidasi dan dialog dengan komunitas di Nomadic Cafe, Koja, Jakarta Utara, pada Minggu (7/7). Foto: dok Relawan Kita

jpnn.com, JAKARTA -  

Kelompok Relawan Kita (RK) pendukung Ridwan Kamil menggelar konsolidasi dan dialog dengan komunitas di Nomadic Cafe, Koja, Jakarta Utara, pada Minggu (7/7).

BACA JUGA: Pakar Nilai 4 Hal Ini Bikin Kaesang Layak Diunggulkan di Pilkada Jateng

“Kami dipertemukan oleh visi dan semangat yang sama untuk mendukung Bang Emil (panggilan Ridwan Kamil) di Pilkada Jakarta. Sebagai sukarelawan, kami memang mengambil jalur non-politik lewat dialog-dialog warga dan komunitas,” kata Koordinator RK Jakarta Utara, Pasih Sawito.

Dalam acara tersebut dibahas rencana rekrutmen dan pembentukan struktur teritorial sukarelawan di Jakarta Utara. 

BACA JUGA: Relawan Kita Siap Memperjuangkan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

Saat ini pengurus RK sudah ada di seluruh kecamatan di Jakarta Utara dan Kabupaten Pulau Seribu. 

Pasih bertekad segera memenuhi struktur di kelurahan-kelurahan di wilayah pinggir pantai Kota Jakarta tersebut.

Selain pengembangan teritorial, konsolidasi RK di Jakarta Utara membahas rencana komunikasi kepada segmen-segmen khusus seperti buruh, perempuan, disabilitas, lansia, pelaku UMKM, serta generasi milenial dan Gen Z.

“Bang Emil, sebagai arsitek, mantan walikota dan gubernur sukses, punya banyak gagasan untuk Jakarta ke depan. Apalagi saat ini Jakarta ada di persimpangan sejarah dengan dibangunnya IKN. Jakarta mau ke mana? Kami melihat Pak Ridwan Kamil pemimpin yang cocok untuk Jakarta di masa-masa kritis ini,” papar Pasih.

Ketua Umum Relawan Kita Henry Baskoro mengatakan isu di Jakarta Utara menyimpan DNA sejarah Jakarta sebagai kota pelabuhan, perdagangan, dan melting pot tempat banyak suku dan etnis bertemu.

“Kekayaan sejarah ini bertemu dengan berbagai problem perkotaan saat ini, seperti kemiskinan, kesenjangan, kriminalitas. Ini yang mau kita urai satu per satu dengan mendengarkan berbagai kelompok dan komunitas. Kami sebagai relawan saat ini berperan sebagai mata dan telinga Pak Ridwan Kamil di lapangan karena tugas pemimpin yang pertama adalah mendengar,” papar Henry.

Jakarta Butuh Perubahan

Dalam konsolidasi RK se-Jakarta yang dilaksanakan pada HUT Jakarta pada Juni lalu, Ridwan Kamil mengatakan Jakarta butuh perubahan yang dibawa oleh pemimpin yang memiliki imajinasi. 

Konsolidasi tersebut dihadiri oleh seluruh koordinator tingkat kota di lima kota administrasi dan Kabupaten Pulau Seribu.

“Di kota sebesar Jakarta, seperti juga di New York, London, atau Beijing, semua ada. Dari konglomerat sampai orang miskin, teknologi tinggi sampai rumah kumuh. Mau makan atau fesyen yang jutaan ada, tapi yang masih susah makan juga ada" ungkap Ridwan Kamil.(mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler