jpnn.com, PONTIANAK - Remaja putri warga Kecamatan Kapuas, Sanggau, Kalbar, inisial RS, 18, tega mencuri smartphone android jenis Oppo A57 milik temannya sendiri, Debby Hermanda (18).
Pencurian dilakukan di kamar Kost Rizki, Jalan Ampera, Kecamatan Pontianak Kota, Senin 13 November 2017.
BACA JUGA: Kehilangan Rp 100 Juta, Pak Kades Janji Sumbang Masjid
Kini, RS sudah ditahan di Polresta Pontianak sejak Kamis (16/11) malam. Ia dijerat pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman penjara paling lama lima tahun.
"Butuh waktu tiga hari, anggota mengungkap kasus ini," jelas Kompol Muhammad Husni Ramli, Kasat Reskrim Polresta Pontianak kepada sejumlah wartawan, Sabtu (18/11).
BACA JUGA: Dikencani Bule Tak Dibayar, Banci Curi iPhone di Kamar
Husni menjelaskan, penangkapan ini berdasarkan laporan korban yang mengalami kerugian sekitar Rp2,8 juta.
Setelah menerima laporan, anggota Jatanras Sat Reskrim melakukan serangkaian penyelidikan. Hasilnya, diketahui bahwa pelakunya adalah teman korban sendiri. Anggota pun mendapat informasi keberadaan pelaku masih di kawasan Jalan Ampera.
BACA JUGA: Sekap 2 Mahasiswi Cantik di Kamar, 2 Pemuda Ini Babak Belur
"Anggota langsung meluncur ke lokasi untuk menangkap pelaku. Setelah diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya," kata Husni.
Kepada petugas, RS mengaku memang mengambil smartphone milik korban dan menjualnya ke seorang pria di Jalan Ampera seharga Rp1,4 juta.
"Modusnya, pelaku masuk ke dalam kamar kos korban dan mengambil android yang disimpan dalam tas korban. Lalu menjualnya dengan murah," tutur Husni.
Dari tangan RS, petugas hanya bisa menyita uang sisa penjualan smartphone tersebut sebesar Rp500 ribu.
RS mengaku bahwa sebulan yang lalu juga telah mencuri laptop korban. Laptop itu dijual seharga Rp1,5 juta ke seorang pria di Jalan Johar.
"Pelaku dan barang bukti sudah kami amankan di Mapolresta Pontianak guna pemeriksaan lebih lanjut. Untuk smartphone dan laptop korban masih kami cari. Mudahan si pembeli mau mengembalikan sebelum tindakan tegas dari kami," tegas Husni. (oxa)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Doyok Ditembak Polisi
Redaktur & Reporter : Soetomo