Mesin baru tersebut dinamakan Energy F1. Pihak Renault mengatakan, mesin baru tersebut menghasilkan output yang lebih besar dibandingkan V8 F1 yang dipakai di balapan musim ini. Selain itu, mesin anyar tersebut juga memiliki tingkat efisiensi yang lebih tinggi.
Renault meyakini bahwa mesin baru itu akan mengirit bahan bakar hingga35 persen. Kabarnya, mesin jenis baru tersebut juga dilengkapi dengan system yang sangat ramah lingkungan. Hal itu dilakukan sebagai wujud kepedulian Renault terhadap bahaya global warming yang terus mengancam.
“Mulai musim mendatang, salah satu tantangan terbesar ialah memaksimalkan efisiensi enegri dan bahan bakar sembari tetap memaintenance kekuatan mesin dan performa yang diharapkan di F1. Renault adalah pioneer untuk teknologi itu. Karena itu, kami mengeluarkan mesin dengan Energy F1 ini,” terang Presiden Olahraga Renault, Jean Michel Jalinier seperti dilansir laman ESPN, Minggu (23/6).
Beberapa klub dikabarkan akan menggunakan mesin anyar tersebut. Di antaranya ialah Red Bull, Caterham dan Toro Rosso. Selain itu, Lotus juga dikabarkan akan memperpanjang ikatan kontrak dengan pabrikan asal Prancis tersebut. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sergio Tegaskan, Pemain Persib tak Ada yang Terluka
Redaktur : Tim Redaksi