JAKARTA - Wacana menggelar kompetisi Indonesia Super League (ISL) seperti yang diamanatkan kongres tahunan PSSI di Bali Januari lalu bukan gertak sambalHari ini rencana itu akan dimatangkan oleh klub-klub peserta dalam agenda Pra RUPS (Rapat Umum Pemegang saham ) PT Liga Indonesia ( PT LI) yang digelar di salah satu hotel di kawasan Kuningan Jakarta
BACA JUGA: Petar Perbaiki Fisik Pemain
RUPS nya sendiri baru akan dilakukan pada 27 Oktober mendatangAda dua agenda besar yang akan dibahas dalam Pra RUPS
BACA JUGA: PSM Pesta Gol
Pertama adalah membahas pengaliham saham PT LI kepada klub-klub seperti yang diputuskan di kongres Bali laluBACA JUGA: Sepatu Melayang Berbuah Kartu Merah
Sebelumnya, mayoritas saham menjadi milik PSSIAgenda kedua adalah membahas soal rencana kopetisi regulasi, jadwal pertandingan, dan lainnya. Hal lain yang akan dibahas adalah soal kontribusi komersiil sebesar Rp miliar yang akan dibagikan PT LI kepada klub-klub peserta kompetisi sebelum kompetisi digulirkan
"Intinya Pra RUPS besok (hari ini-red) akan membicarakan apa yang akan dibahas pada RUPS 27 Oktober nanti," kata Tigrshlom Boboy, sekretaris PT LI kepada Koran ini tadi malam
Tigor mengungkapkan, hingga pukul 20.00 WIB tadi malam sudah ada perwakilan dari 10 klub yang ISL yang check in di hotel tempat Pra RUPS digelarMereka adalah Sriwijaya FC, PSPS Pekanbaru, Pelita Jaya, Persisam Samarinda, Persiba Balikpapan, Mitra Kukar, Persiwa Wamena, Persipura Jayapura, Persela Lamongan, dan Deltras Sidoarjo
"Persija ( versi Ferry Paulus ) dan Persidafon Dafonsoro memastikan datang besok pagi (pagi ini, red) sebelum acara dimulaiKami juga masih menunggu konfirmasi dari klub-klub lainnya," beber TigorshalomAcara Pra RUPS PT LI akan dimulai pagi ini pukul 10.00 WIB
Tigor melanjutkan, beberapa klub yang diundang memastikan tidak akan datangMereka adalah PS Semen Padang dan Persiraja Banda Aceh.
Rencana PT LI mengelar kompetisi ISL berawal dari ketidakpuasan klub-klub terhadap PT LIga Primer Indonesia Sportindo (LPIS) yang mengambil alih posisi PT LI sebagai pengelola kompetisi professional tanah airSaham PT LPIS sendiri sementara ini 70 persen dimiliki Djohar Arifin (Ketum PSSI) dan 30 persen dimiliki Farid Rahmad (Waketum PSSI)
Sementara itu, PT LPIS sendiri tak mau kalah dengan PT LIPT yang baru dibentuk pada 5 Oktober lalu itu mengagendakan menggelar RUPS pada 26 Oktober atau sehari sebelum RUPS nya PT LI dilangsungkan
Dalam rilis yang dikeluarkan, PT LPIS akan mengeglar RUPS begitu tenggat waktu pendaftaran kesediaan ikut serta dalam kompetisi Indonesian Premier League (IPL) musim 2011/2012 yang jatuh pada 26 Oktober pukul 18.00 WIB"Dalam RUPS itu akan dibahas hak dan kewajiban klub sebegai pemagang saham" kata Eddi Elison, juru bicara PSSI(ali)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hantuchova Senang Kembali ke Bali
Redaktur : Tim Redaksi