Resmi, Nissan tak Punya Pabrik Lagi di Indonesia

Jumat, 29 Mei 2020 – 19:19 WIB
Ilustrasi produk Nissan. (Foto: Ist/jpnn)

jpnn.com, JAKARTA - Nissan Motor memastikan untuk menutup pabriknya di Indonesia, sebagai bagian dari restrukturisasi besar hingga 2023.

Kepastian penutupan pabrik Nissan di Indonesia itu disampaikan oleh CEO Nissan Makoto Uchida dalam jumpa pers di Yokohama, Jepang, Kamis (28/5) waktu setempat, yang juga dipublikasikan di laman resminya.

BACA JUGA: Kabar Sedih dari Nissan untuk Eropa dan Negara Berkembang

Selanjutnya, Nissan akan berkonsentrasi pada pabriknya di Thailand yang akan dijadikan sebagai basis produksi ASEAN bersama dengan mitra aliansinya.

Di kawasan ASEAN, Nissan tetap berkolaborasi dengan mitra aliansi, baik dalam berbagi sumber daya, produksi, model, dan teknologi.

BACA JUGA: Tutup Pabrik, Nissan Indonesia Tegaskan Tetap Berjualan

Selain fasilitas produksi di Indonesia, Nissan juga akan menutup pabriknya di Barcelona, Spanyol, sebagai bagian perampingan untuk efisiensi.

Nissan juga akan memangkas biaya tetap sebesar 300 miliar yen atau sekira Rp 41,17 triliun, memangkas kapasitas produksi 20 persen menjadi 5,4 juta unit kendaraan per tahun.

BACA JUGA: Bos Nissan Indonesia Akhirnya Buka Suara Soal Tutup Pabrik

Ke depan, Nissan akan memfokuskan bisnis inti untuk pasar Jepang, Tiongkok, dan Amerika Utara.

Di Indonesia sendiri, Nissan memiliki dua pabrik yang berlokasi di daerah Jawa Barat.

Satu pabrik digunakan untuk memproduksi mobil Nissan dan sudah ditutup lebih awal, pada 2019.

Sisanya, untuk produksi merek Datsun yang terdiri dari model Go, Go+, dan Cross. Kemudian diputuskan ditutup juga pada Januari 2020 lalu. (mg8/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler