Resmikan Pabrik Pupuk Bioneensis di Banyuwangi, Begini Harapan Erick Thohir ke PTPN III

Sabtu, 18 September 2021 – 17:01 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan pemerintah menargetkan Indonesia bisa swasembada gula pada 2025. Foto: Antara

jpnn.com, BANYUWANGI - Menteri BUMN Erick Thohir meresmikan pabrik pupuk hayati Bioneensis di Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (18/9).

Pabrik ini didirikan PT Industri Gula Glenmore bersama PT Riset Perkebunan Nusantara, yang merupakan anak usaha holding perkebunan PTPN III (Persero).

BACA JUGA: Lewat Cara ini Holding Perkebunan Nusantara Dukung Swasembada Gula

Di Pabrik Bioneensis di Banyuwangi, limbah tebu akan jadi bahan baku pupuk yang kemudian kembali dimanfaatkan untuk perkebunan tebu.

Erick berharap langkah yang dilakukan PTPN III bisa turut mendukung target swasembada gula nasional pada 2025.

BACA JUGA: Peran Krusial Pengelolaan Data Online dalam Mencapai Swasembada Gula Konsumsi

"Kami sudah melihat keberadaan PTPN ini harus menjadi manfaat buat petani. Sekarang kami mau PTPN ini bisa jaga keseimbangan gula nasional," katanya.

Erick menyampaikan, produksi gula PTPN saat ini sudah meningkat menjadi sekitar 800 ribu ton.

BACA JUGA: Amin Ak: Kebijakan Impor Menghambat Swasembada Gula

Jumlah tersebut masih belum cukup memenuhi kebutuhan nasional sehingga pemerintah masih membuka keran impor.

"Tetapi untuk 2024-2025, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, kami mengharapkan bisa mulai menata swasembada beras dan gula," katanya.

Erick menyebut pada 1930-an, Indonesia menjadi salah satu negara produsen gula dunia, tetapi prestasi itu terus menurun hingga pascakemerdekaan.

"Pada 2025, kita mulai kembali swasembada. Kita berupaya, kita kerja maksimal. Tapi, saya harapkan kinerja PTPN, apalagi kemarin habis restrukturisasi, sekarang sudah terlihat," katanya.

Direktur Utama PTPN III Mohammad Abdul Ghani mengatakan, pihaknya akan jadi bagian dari upaya mendukung target swasembada gula.

"Pada 2024, target kami adalah 1,8 juta ton produksi gula," katanya.

Dalam rangkaian kunjungannya, Erick menyempatkan diri meninjau kebun tebu, memberikan bantuan bibit dan pupuk ke petani tebu, serta meninjau pabrik gula Glenmore.

Pupuk bioneensis merupakan pupuk hayati yang diformulasikan untuk semua komoditas tanaman.

Bioneensis mengandung konsorsium mikroba bermanfaat yang diisolasi dari perakaran kelapa sawit dan memiliki daya adaptasi serta asosiasi yang tinggi pada berbagai komoditas seperti tanaman perkebunan, tanaman pangan, sayuran, dan hortikultura seperti kelapa sawit, tebu, jagung, padi, sayuran, cabai, jeruk, tanaman hias, pepaya, dan bawang merah.

Produk ini mengandung bakteri penambat nitrogen, bakteri pelarut fosfat, dan bakteri penghasil indole acetic acid (IAA) yang berperan sebagai plant growth promoting rhizobacteria. (mar1/jpnn)


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler