Respons Ketua DPR RI Terkait Perkembangan Penyebaran Virus Corona

Selasa, 03 Maret 2020 – 23:53 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani. Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani ikut mencermati perkembangan penyebaran virus corona di Indonesia. Tercatat, sudah ada 2 orang warga Depok, Jawa Barat yang positif terinfeksi virus tersebut.

Sehubungan dengan persoalan tersebut, Ketua DPR RI menyampaikan beberapa pernyataan sekaligus imbauan sebagai berikut:

BACA JUGA: Tekan Penyebaran Corona, Sharp Sulap Pabrik TV Jadi Produksi Masker

Pertama, keselamatan dan kesehatan warga negara adalah yang utama sehingga pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus corona harus menjadi prioritas sebelum kita berbicara tentang dampak ekonomi dan lain-lain terkait wabah Covid-19 ini.

Kedua, Pemerintah RI segera melakukan penanganan wabah virus corona secara terpusat agar terkoordinasi, terpadu, dan terintegrasi. Penyelenggaraan penanggulangan wabah dapat diserahkan kepada BNPB atau Kelembagaan lain yang efektif sesuai aturan perundang-undangan.

BACA JUGA: Willy NasDem Yakin Pemerintah Sanggup Atasi Penyebaran Corona

Adanya Tim penanggulangan wabah secara nasional ini penting untuk menjamin kehadiran negara dalam penanggulangan penyebaran virus corona sehingga meyakinkan seluruh masyarakat bahwa Indonesia selalu waspada, siaga, dan serius dalam menangani virus corona. Tim ini bekerja 24 jam nonstop, 7 hari dalam sepekan.

Ketiga, Tim penanggulangan virus corona mengoordinasikan langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan secara nasional untuk memastikan protocol pencegahan dan penanggulangan berjalan sesuai standard operation and procedure (SOP) penanganan epidemi Covid-19.

BACA JUGA: PWI Pusat Imbau Pers tidak Ungkap Identitas Pasien Virus Corona

Keempat, Pemerintah segera mengambil tindakan proaktif dalam rangka pencegahan dan penindakan dengan mendatangi warga, komunitas atau kelompok-kelompok yang rentan terpapar virus korona dengan melakukan tes medis.

Kelima, Pemerintah  agar mengambil langkah-langkah transparan dengan terus memperbaharui informasi tentang kasus, tindakan penanganan serta sosialisasi tentang pencegahan menggunakan seluruh platform media agar masyarakat tidak termakan kabar hoaks tentang kasus korona. Pemerintah juga harus melindungi identitas pasien virus corona.

Keenam, Pemerintah segera meningkatkan disiplin penjagaan pintu-pintu masuk dari dan ke luar negeri baik di darat, laut, dan udara dan sewaktu-waktu bisa menutupnya bila diperlukan demi kepentingan pencegahan wabah.

Ketujuh, Pemerintah melakukan sosialisasi, komunikasi dan edukasi yang efektif kepada rakyat terkait kesiapannya menghadapi dampak virus corona termasuk kesiapan stok pangan dan bahan pokok lain sehingga tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat.

Kedelapan, DPR selalu mendukung langkah-langkah pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan wabah virus korona. Pekan lalu  dalam pidato Rapat Paripurna  ke 11 DPR RI penutupan masa persidangan 2 tahun 2019 – 2020, (Kamis, 27/2), saya sudah menegaskan bahwa DPR RI mendorong pemerintah agar meningkatkan upaya deteksi dini, pencegahan, dan respons secara holistik. Baik dari regulasi, kesiapan fasilitas pelayanan kesehatan dan sarana prasarana, serta tenaga medis dan kesehatan.

DPR juga meminta Kementerian Kesehatan juga harus terus melakukan sosialisasi secara masif dan intensif dengan melakukan upaya Komunikasi, Informasi, dan Edukasi mengenai Virus Corona sehingga masyarakat selalu mendapatkan informasi yang benar, jelas, dan tepat.(ikl/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler