Film hasil garapan production house “Rumah Kreatif 23 Film” itu memperkenalkan bapak-anak dalam satu payung film yang full bernuansa dangdut
BACA JUGA: Punya Pacar Asal Afghanistan
Dalam film tersebut, teman-teman Ridho yang tergabung dalam grup musik “Sonet 2 Band” juga kecipratan peranRhoma yang acapkali memerankan film-film bertema religi mengharapkan “Dawai Asmara” juga ada unsur edukatif dan dakwah
BACA JUGA: Yang Penting Pengertian
Rhoma sudah 10 tahun vakum di dunia film, namun dia optimistis bisa menularkan ilmu seni peran kepada putranya yang kini melejit lewat tembang dangdut kontemporer berjudul “Menunggu”“Tentu seneng banget karena ini film pertama saya
BACA JUGA: Sandy Nayoan Ingin Jadi Bupati di Sulut
Lebih seneng lagi karena saya beradu acting dengan maestro film IndonesiaMohon doa semuanya biar lancar dan sukses,” ujar Ridho dalam jumpa pers di Hard Rock Café, Jakarta, Senin (8/2).Kebanggaan Ridho tentu beralasan karena dia akan diajari sang ayah“Ini kesempatan mendampingi dan mengawal RidhoSaya berharap, Ridho bisa tampil di jajaran actor film nasional,” ujar Rhoma.
Suami Rica Rachim itu memberikan penilaian terhadap film yang akan dijajal putranya“Saya yakin film ini cocok untuk RidhoFilm ini bisa menyebarkan virus-virus positif kepada generasi muda, sekaligus bisa menghidupkan musik dangdut tanah air,” harap pentolan organisasi PAMMI (persatuan artis musik melayu Indonesia) tersebut.
Film “Dawai Asmara” ini akan hadir di layar lebar medio Juni mendatangErna Pelita, produser film Rumah Kreatif 23 mengatakan, film ini cocok dengan tokoh Rhoma dan RidhoSengaja ide musik dangdut diangkat untuk melestarikan musik asli Indonesia tersebut agar tetap eksis.
“Berangkat dari kepedulian terhadap musik yang bergenre dangdut, kita berharap bisa menghargai identitas bangsaFilm ini memadukan drama keluarga, percintaan, rasa kemanusiaan, tetapi ada unsur humornya,” cerita Erna.(gus/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Howard Stern Digosipkan Geser Simon Cowell
Redaktur : Tim Redaksi