MUENCHEN - Lain Arjen Robben, lain pula Franck Ribery. Dua gelandang Bayern Muenchen tersebut memiliki penilaian yang berbeda mengenai peluang menjadi pemain terbaik dunia musim ini. Jika Robben mengaku kurang pantas, hal sebaliknya diungkapkan Ribery.
Pemain asal Prancis tersebut mengatakan bahwa musim ini merupakan kesempatan terakhirnya merengkuh gelar bergengsi itu. Dengan usia yang sudah kepala tiga, peluang Ribery di musim-musim mendatang memang cukup berat.
Penilaian Ribery tak lepas dari keberhasilannya mengantarkan Muenchen merebut treble winner musim ini. Apalagi, dia juga mengaku mendapat banyak dukungan dari pihak lain untuk merengkuh gelar pemain terbaik dunia.
“Pemain terbaik dunia? Banyak yang bilang bahwa musim ini adalah kesempatan saya. Atau malah tidak sama sekali. Saya memiliki musim yang bagus. Saya mencatat banyak pemain ingin melihat saya memenangkan gelar tersebut,” tegas Ribery seperti dilansir laman Kicker, Kamis (11/7).
Pemain berusia 30 tahun tersebut terlempar dari 20 besar pemain terbaik dunia musim lalu. Ketika itu, striker Barcelona, Lionel Messi berhak menyandang gelar pemain terbaik dunia tiga kali beruntun.
“Apa yang paling membuat saya bahagia adalah apa yang sudah kami lakukan musim lalu. Juga tentang apa yang sudah kami dapatkan musim lalu,” terang Ribery. (jos/jpnn)
Pemain asal Prancis tersebut mengatakan bahwa musim ini merupakan kesempatan terakhirnya merengkuh gelar bergengsi itu. Dengan usia yang sudah kepala tiga, peluang Ribery di musim-musim mendatang memang cukup berat.
Penilaian Ribery tak lepas dari keberhasilannya mengantarkan Muenchen merebut treble winner musim ini. Apalagi, dia juga mengaku mendapat banyak dukungan dari pihak lain untuk merengkuh gelar pemain terbaik dunia.
“Pemain terbaik dunia? Banyak yang bilang bahwa musim ini adalah kesempatan saya. Atau malah tidak sama sekali. Saya memiliki musim yang bagus. Saya mencatat banyak pemain ingin melihat saya memenangkan gelar tersebut,” tegas Ribery seperti dilansir laman Kicker, Kamis (11/7).
Pemain berusia 30 tahun tersebut terlempar dari 20 besar pemain terbaik dunia musim lalu. Ketika itu, striker Barcelona, Lionel Messi berhak menyandang gelar pemain terbaik dunia tiga kali beruntun.
“Apa yang paling membuat saya bahagia adalah apa yang sudah kami lakukan musim lalu. Juga tentang apa yang sudah kami dapatkan musim lalu,” terang Ribery. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PB PGSI Datangkan Enam Pegulat Rumania
Redaktur : Tim Redaksi