jpnn.com, JAKARTA - Langkah Direktur Penyidikan (Dirdik) KPK Aris Budiman diapresiasi Presiden Kongres Advokat Indonesia Indra Syahnun Lubis.
Pernyataan tersebut disampaikannya sesaat setelah rapat dengar pendapat umum Pansus Angket KPK dengan para advokat.
BACA JUGA: Ketua DPR: Iduladha Mengajarkan Kita untuk Mengurbankan Kepentingan Pribadi
"Kami akan memberikan bantuan hukum, kami siap sebagai advokat membela dia, ribuan advokat Kongres DKI siap membatu Aris Budiman," tegas Indra di ruang KK 1, Gedung Nusantara DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (31/8).
Sementara itu, Wakil Ketua Pansus Angket KPK Taufiqulhadi mengatakan kesaksian Aris di hadapan para anggota Pansus dilindungi Undang-Undang MD3.
BACA JUGA: RDP Pansus: KPK Dinilai Tak Transparan Mengelola Rampasan
Dia memastikan kedatangan Aris legal karena DPR sebagai lembaga konstitusional, dan pansus bekerja atas dasar konstitusi juga.
Langkah KPK yang telah memberikan tekanan kepada Aris karena datang memenuhi panggilan pansus dinilai Taufiq sebagai tindakan yang salah kaprah.
BACA JUGA: UU Sistem Perbukuan Ciptakan Buku Mutu, Murah dan Merata
"Apa yang dilakukan Brigjen Aris datang ke lembaga konstitusional, itu adalah sikap yang sah, dilindungi Undang-Undang MD3," ungkap Taufiq.
Kehadiran Aris di rapat Pansus memang menimbulkan pro kontra.
Merespon hal tersebut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan segera menentukan sikap terkait perbuatan Direktur Penyidikan Brigjen Polisi Aris Budiman, yang telah menghadiri rapat Pansus Angket KPK. (adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Potensi Penyalahgunaan Wewenang di Tubuh KPK
Redaktur & Reporter : Natalia