jpnn.com - JPNN.com - Ketua Umum PSSI Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi tampaknya memberikan perhatian serius terhadap aksi ribuan Bonek yang menuntut keadilan.
Panglima Kostrad ini dijadwalkan akan datang ke Surabaya, Rabu (28/12), untuk menemui perwakilan Persebaya menjelang Kongres Tahunan PSSI pada 8 Januari 2017 mendatang.
BACA JUGA: Demi Persebaya, 3000 Bonek Bakal Kepung Kongres PSSI
Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Timur Bambang Pramukantoro mengungkapkan perihal kabar rencana kedatangan ketum PSSI tersebut kepada Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Senin (26/12) siang.
Bambang memastikan bahwa Letjen Edy Rahmayadi akan datang pada Rabu (28/12) dengan didampingi wakil dan executive comittee (exco) PSSI.
BACA JUGA: Aksi Bela Persebaya, Ribuan Bonek Turun ke Jalan
Rombongan ketum PSSI ini akan datang ke Surabaya untuk menemui beberapa stakeholders Persebaya. Tapi soal waktu dan lokasi pertemuan belum ada kepastian.
Meski demikian, Bambang mengaku hingga kemarin pihaknya masih terus menjalin koordinasi dengan Wakil Ketua PSSI, Iwan Budianto, dan perwakilan dari Persebaya dan Bonek untuk menentukan tempat berlangsungnya acara pertemuan.
"Yang jelas positif kedatangan (ketum PSSI) tersebut. Untuk waktu dan tempat, kami sedang tentukan. Kami sedang saling berkoordinasi mencari tempat yang paling representatif. Karena, ketua umum juga harus melanjutkan agenda kunjungan lainnya," kata Bambang.
Dia mengungkapkan bahwa Letjen Edy Rahmayadi dan wakilnya akan mendarat di Surabaya pada Rabu (28/12) sekitar pukul 10.00. Kabarnya, pertemuan akan digelar di gedung JX Expo, namun Bambang masih enggan memastikan.
"Setelah mendarat, ketum dijadwalkan akan langsung ke tempat pertemuan. Beberapa lokasi masih diusulkan juga oleh pihak Persebaya dan pihak terkait lain. Saya juga sudah kontak dengan exco dan wakil ketua Iwan Budianto," kata Bambang.
Terlepas agenda ketum PSSI tersebut, Bambang selaku pihak Asprov PSSI Jatim menaruh hormat dan menghargai langkah tersebut.
Dia berharap segala persoalan bisa diselesaikan lebih awal sebelum digelarnya Kongres PSSI pada 8 Januari di Bandung.
"Saya menaruh hormat karena beliau berkenan datang untuk bertemu stakeholder Persebaya. Mudah-mudahan bisa dikomunikasikan dan disampaikan semua aspirasi yang perlu disampaikan. Karena, pihak kami hanya bisa membantu menjembatani dan menyalurkan aspirasi," ujar Bambang.
Terpenting lagi, lanjut Bambang, dia berharap pada agenda tersebut bisa ditemukan titik temu yang bisa diterima oleh semua pihak, utamanya Persebaya dan pendukung setianya.
Sehingga semangat Kota Surabaya terutama dalam sepakbola dapat tumbuh lagi dengan sehat. Selain itu, Kota Surabaya juga bersih dan tidak lagi dipenuhi spanduk-spanduk yang menyudutkan salah satu pihak yang kurang layak dikonsumsi publik.
Kepada Radar Surabaya, Bambang juga mengapresiasi aksi longmarch Bonek ‘Bela Persebaya’ yang berlangsung dengan tertib dan meriah. Dia yakin perjuangan yang dilakukan atas dasar kecintaan yang mendalam dari Bonek itu tak akan berakhir sia-sia.
"Kami salut atas aksi tersebut. Itu bukti keseriusan dan kecintaan Bonek dan perjuangan tanpa lelah demi mengembalikan Persebaya. Yang terpenting, aksi yang mematuhi setiap norma itu bisa terus dipertahankan juga oleh suporter lain di Jatim," pungkasnya. (psy/jay)
Redaktur & Reporter : Soetomo