TAHUN BARU di kawasan Puncak tak kalah meriah. Arus lalu lintas di ruas Jalan Raya Puncak selepas pintu tol Ciawi hingga kawasan wisata Taman Safari Indonesia (TSI) dan Rindu Alam, Cisarua, sejak pukul 18.00 ditutup untuk mobil. Hal tersebut membuat lalu lintas lengang hingga pukul 21:00. Namun ribuan kendaraan roda dua terus berseliweran di jalan tak berhenti mengarah ke Puncak, padahal kondisi cuaca sedang hujan.
Pantauan Radar Bogor (JPNN Group) di lapangan, sepanjang jalur Puncak mulai Rindu Alam sampai Cisarua tidak terlihat parkiran kendaraan roda empat maupun dua karena Polres Bogor melarang pengendara parkir di arela tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan dan kemacetan arus lalu lintas.
"Mulai dari Cisarua, Atta'awun hingga Rindu Alam harus steril tidak diperbolehkan parkir di sepanjang jalan, baik kendaraan roda empat maupun roda dua," tutur Kepala Bagian Operasi Polres Bogor, Kompol A Zulkarnaen Harhap.
Guna mendukung kebijakan tersebut, Polres Bogor telah menyebar 750 personel, di sepanjang Jalur Puncak. Para personel ditempatkan pada setiap jarak 10 meter. Pada pukul 22:00 wib, petugas menutup jalur ke atas untuk pengendara motor, karena sudah padat. Pengendara dialihkan ke jalan-jalan alternatif seperti Pasir Muncang, Kopo Selatan yang tembus ke Pasar Cisarua. Namun, akibat pengalihan, jalur altermatif menjadi macet total dan puluhan kendaran roda dua terhenti. (ric/bac/sdk)
Pantauan Radar Bogor (JPNN Group) di lapangan, sepanjang jalur Puncak mulai Rindu Alam sampai Cisarua tidak terlihat parkiran kendaraan roda empat maupun dua karena Polres Bogor melarang pengendara parkir di arela tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan dan kemacetan arus lalu lintas.
"Mulai dari Cisarua, Atta'awun hingga Rindu Alam harus steril tidak diperbolehkan parkir di sepanjang jalan, baik kendaraan roda empat maupun roda dua," tutur Kepala Bagian Operasi Polres Bogor, Kompol A Zulkarnaen Harhap.
Guna mendukung kebijakan tersebut, Polres Bogor telah menyebar 750 personel, di sepanjang Jalur Puncak. Para personel ditempatkan pada setiap jarak 10 meter. Pada pukul 22:00 wib, petugas menutup jalur ke atas untuk pengendara motor, karena sudah padat. Pengendara dialihkan ke jalan-jalan alternatif seperti Pasir Muncang, Kopo Selatan yang tembus ke Pasar Cisarua. Namun, akibat pengalihan, jalur altermatif menjadi macet total dan puluhan kendaran roda dua terhenti. (ric/bac/sdk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Perlahan Tinggalkan Jakarta Night Festival
Redaktur : Tim Redaksi