jpnn.com, CIKAMPEK - PT Pertamina Patra Niaga (PPN) berkomitmen mengedepankan pelayanan kepada masyarakat dalam momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Subholding Sub Holding Commercial & Trading hadir dengan memberikan faslitas Rumah Pertamina Siaga.
BACA JUGA: Pertamina Hulu Energi Raih 12 Predikat Proper Emas
Sales Area Manager Karawang, Ahmad Rifqi mengatakan, Rumah Pertamina Siaga hadir untuk masyarakat yang ingin beristirahat di tengah perjalanan selama libur Nataru.
Saat arus mudik Natal lalu banyak masyarakat yang memanfaatkan faslitas tersebut.
BACA JUGA: Perkuat Komunitas Ethereum di Indonesia, PINTU Roadshow ke 3 Kota
Tercatat sampai dengan 26 Desember 2023 kunjungan ke Rumah Pertamina Siaga di Regional Jawa Bagian Barat total 1.725 pengunjung.
"Rumah Pertamina Siaga peran utamanya sebagai check poin/tempat istirahat apabila ada konsumen yang mengalami kelelahan dalam perjalanan," ujar Ahmad.
BACA JUGA: Lelah Berkendara Saat di Perjalanan? Swiss-Belexpress Rest Area Bisa jadi Pilihan
Dengan fungsi sebagai tempat melepas lelah bagi masyarakat di tengah perjalanan, Pertamina Patra Niaga pun menyediakan beragam fasilitas, yaitu mulai dari kursi pijat, tempat bermain anak, medical room, nursery room, mushola, hingga makan ringan yang bisa dinikmati dengan cuma-cuma.
Pada mudik Natal tahun ini, Ahmad mengungkapkan keberadaan Rumah Siaga Pertamina sangat membantu, terutama dalam memberikan pertolongan pertama pada pemudik yang sakit.
Seperti yang terjadi di Rumah Pertamina Siaga pada KM 57 Tol Cikampek. Pemudik datang ke Rumah Pertamina Siaga dengan keluhan sesak napas.
"Petugas di Rumah Singgah Pertamina KM 57 melakukan penanganan pertama dengan memberikan bantuan oksigen. Tapi dikarenakan kondisi konsumen belum membaik petugas merujuk ke rumah sakit terdekat," tuturnya.
Ahmad melanjutkan, hal menarik lain dari Rumah Pertamina Siaga yaitu menjadi titik bertemu bagi rombongan keluarga yang kehilangan anggotanya.
Dengan lokasi Rumah Pertamina Siaga yang strategis maka memudahkan dijadikan sebagai patokan untuk bertemu.
"Rumah Singgah Pertamina juga dijadikan titik temu, jadi setelah beristirahat baru sadar anggota keluarganya kurang lengkap, jadi mereka gunakan fasilitas kami sebagai tempat bertemu," ucapnya.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada