"Rieke yang seorang ibu, sangat memahami bahkan mengalami sendiri bahwa peranan ibu sangat besar dalam memperjuangkan untuk kesuksesan anak-anaknya," kata Koordinator Media Center Tim Pemenangan Rieke-Teten, Budi Purnomo Karjodihardjo dalam keterangan persnya, Sabtu (22/12).
Budi mengungkapkan, Rieke sangat mengagumi ide dan pemikiran Dewi Sartika. Apalagi, kiprah Dewi Sartika sangat berpengaruh terhadap kaum perempuan di Jawa Barat.
"Itulah sebabnya mengenang hari ibu, beliau hari ini melakukan ziarah," ujar Budi.
Dewi Sartika mempelopori sekolah untuk perempuan dengan mendirikan Sakola Istri pertama se Hindia-Belanda. Bulan September 1929, Dewi Sartika mengadakan peringatan pendirian sekolahnya yang berusia 25 tahun, dan sekolahnya berganti nama "Sakola Raden Dewi". Atas jasanya tersebut , Dewi Sartika dianugrahi bintang jasa oleh pemerintah Hindia-Belanda waktu itu.
Dewi Sartika meninggal pada 11 September 1947 di Tasikmalaya dan dimakamkan di pemakaman Cigagadon, Desa Rahayu, Kecamatan Cineam. Tiga tahun kemudian, pemakamannya dipindahkan ke kompleks pemakaman Bupati Bandung di Jalan Karang Anyar. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahfud Minta JK Lobi DPR
Redaktur : Tim Redaksi