Rifat Sungkar: Jangan Manyalakan Lampu Hazard Saat Hujan Deras, Berbahaya! 

Selasa, 14 Desember 2021 – 18:56 WIB
Genangan air di km34 tol layang jakarta-cikampek. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Banyak pengendara mobil yang masih menyalakan lampu hazard atau lampu darurat, ketika berkendara di tengah hujan deras.

Tujuannya yakni untuk memberikan sinyal kepada pengendara lain tentang posisi mobil di tengah cuaca tidak bersahabat.

BACA JUGA: Pigeon Natural Botanical Baby, Merawat Kulit Bayi dengan Bahan Alami

Namun, faktanya itu salah kaprah.

Pembalap Nasional Rally Rifat Sungkar mengatakan pemakaian lampu hazard atau lampu darurat di saat hujan deras justru hanya akan membuat bingung pengendara lain.

BACA JUGA: Sabet Juara Nasional Sprint Rally 2021, Rifat: Ini Gila, Balapan Pakai Mobil Keluarga

Bahkan, Rifat menyebut penggunaan lampu itu berpotensi menyebabkan kecelakaan.

"Lampu hazard kalau dinyalakan saat hujan maka akan bikin bingung pengendara lain dan berpotensi kecelakaan," kata brand ambassador Mitsubishi Indonesia itu saat jumpa pers melalui video virtual, Selasa (14/12).

BACA JUGA: BUMN Berperan Penting Dalam Membantu Korban Erupsi Semeru

Rifat menjelaskan penggunaan lampu hazard hanya dinyalakan pada saat kendaraan dengan kecepatan nol atau berhenti.

"Hazard satu-satunya sinyal yang memberikan tanda bahwa mobil memang sedang berhenti.

Rifat pun menekankan kepada pengguna mobil agar tidak menggunakan lampu tersebut saat jalan, meski kondisi hujan deras.

Bapak dua anak ini menyarankan agar pengendara mobil bisa menggunakan cara lain ketika hujan deras tiba.

Salah satunya ialah mengurangi kecepatan pada kendaraannya.

"Jadi, pertahankan kecepatan yang sewajarnya, tergantung jenisnya hujan," seru Rifat.(ddy/jpnn) 


Redaktur : Yessy
Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler