Rifat Sungkar Makin Percaya Diri Hadapi Musim 2017

Senin, 05 Desember 2016 – 12:22 WIB
Offroder Pertamax Motorsport Speed Offroad Team, Rifat Sungkar/M. Redwan berhasil meraih juara kedua grup Free for All (FFA) IXOR 2016. Foto: Ist for JPNN

jpnn.com - BANJARBARU – Setelah menjalani ajang Indonesia Open Championship X-Offroad Racing (IXOR) 2016 sebanyak lima putaran penuh, Rifat Sungkar selaku penggawa Pertamax Motorsport Speed Offroad Team berhasil mengukuhkan diri sebagai juara kedua grup Free for All (FFA) delapan silinder atau lebih dikenal sebagai kelas G5.

Hasil ini diperoleh Rifat setelah ia tampil konsisten di hari kedua putaran akhir IXOR 2016 di Sirkuit Citra Mitra City, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, akhir pekan lalu.

BACA JUGA: Timnas Tak Bisa Menolak Dapat Jatah Latihan Agak Siang

Putaran terakhir yang berlangsung di bawah cuaca hujan ini juga sekaligus menjadi momen yang membanggakan bagi Rifat.

Karena, bersamaan dengan ini pula, dia dan navigator M Redwan juga dinobatkan sebagai juara umum ketiga di ajang IXOR 2016.

BACA JUGA: Brrr...Rizky Pora Sebut di Vietnam Agak Dingin

Namun, gelar juara selama satu musim ini belum membuat Rifat puas begitu saja. sebab, ada beberapa kendala yang dihadapinya di putaran terakhir kemarin.

Hal itu membuat Rifat kehilangan poin-poin penting di putaran terakhir. Dia memberikan komentarnya terkait hasil yang diraih dengan mengatakan.

BACA JUGA: Bukan MU Klub Paling Penting buat Pogba

“Peta persaingan di putaran terakhir ini cukup fluktuatif, karena banyak kejadian yang tidak terduga. Beberapa contoh yaitu ketika mobil-mobil tergelincir serta ada juga yang mengalami kerusakan pada kendaraan. Selain itu, beberapa offroader pun mampu menyodok ke urutan-urutan teratas," tutur Rifat.

Apa yang dikatakan Rifat sebenarnya mengacu pada kejadian yang dialaminya pada saat menjalani SS ketiga.

Kala itu, Rifat yang berhadapan dengan H Samsudin sempat memimpin cukup jauh hingga pertengahan heat kedua. Namun Rifat terpaksa harus tergelincir karena karakter lintasan yang tergolong licin di tikungan terakhir.

Kendala ini menyebabkan Rifat kehilangan waktu yang cukup banyak dari H Samsudin. Pada akhirnya, gelar juara umum pun berhasil disabet oleh H Samsudin.

Terkait gelar juara umum yang berhasil diamankan oleh H Sam—sapaan akrab H Samsudin—Rifat tak lupa memberikan apresiasinya.

“Performa H Sam di tahun ini sangat bagus, karena sistem pelatihan dan improvisasi yang dilakukan beliau dan timnya bisa berjalan dengan lancar. Jadi memang H Sam layak mendapatkan gelar juara umum tahun ini,” imbuhnya.

Meski begitu, Rifat juga menunjukkan prestasi baik di putaran terakhir kemarin.

Rifat mampu menjadi offroader tercepat yang meraih gelar fastest time yang dia raih kala menjalani SS kedua dan sukses menduduki peringkat keempat dalam klasemen kejuaraan umum putaran terakhir. 

Dalam menghadapi musim mendatang, Rifat turut menjelaskan mengenai rencana untuk mengoptimalkan kendaraan Mitsubishi Triton Racing miliknya.

“IXOR 2016 telah berakhir dan konsentrasi saya sekarang adalah terhadap mobil baru ini, terutama pada bagian suspensi yang hingga kini masih belum ditemukan kesempurnaan. Mobil ini lebih banyak floating dan wheel spint, sehingga belum ada sinkronisasi yang tepat sesuai perintah gas dan stir. Inilah yang akan Pertamax Motorsport Speed Offroad Team perbaiki untuk menyambut IXOR 2017 mendatang, kami pastinya makin siap hadapi musim 2017,” pungkas Rifat.

Sementara itu, di putaran terakhir IXOR 2016 ini, offroader andalan Pertamax Motorsport Offroad Team lainnya, Rizal Sungkar, mengalami kendala ketika melakoni SS kelima babak Champ of the Champ. Mobil Mitsubishi Pajero Sport yang digunakannya terkena problem pada bagian gear box.

Namun raihan gemilang yang didapat Rizal bersama co-driver Anthony Sarwono di kelas G5.4 selama empat SS tetap membawanya menjadi juara ketiga di kelas tersebut.

Prestasi juga ditorehkan oleh penggawa ketiga Pertamax Motorsport Speed Offroad Team, Yedidiah Soerjosoemarno. Dalam perlombaan kemarin, Yedi dan navigator Echa yang mengggunakan Polaris UTV berhasil merebut posisi kedua kelas G1.

Hasil ini lantas membawa mereka sebagai juara kedua dalam klasemen kejuaraan umum kelas G1 di IXOR musim kompetisi 2016.  (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Serius..Andik Bawa 4 Pasang Sepatu ke Vietnam, Satu dari PSSI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler