jpnn.com, JAKARTA - Musikus Mohammad Istiqamah Djamad alias Pusakata akhirnya merilis album terbaru berjudul Mesin Waktu 2020.
Setelah melalui peluncuran single demi single sejak Desember 2019, album tersebut sampai pada titik akhirnya.
BACA JUGA: JogjaROCKarta Festival 2022 Berubah Konsep, Bintang Tamu Ditambah
Pusakata menandai peluncuran album lewat kemunculan lagu Meminta Diri sebagai single terakhir.
"Masih ada satu single terbaru yang belum sempat dirilis dan satu lagu yang direkam secara live di pantai Pulau Belitung yang turut mengisi daftar lagu dalam album Mesin Waktu 2020," kata Is Pusakata dalam keterangan resmi kepada JPNN.com.
BACA JUGA: Kunto Aji Bicara Soal Keluarga dalam Lagu Salam Pada Rindu
Pada proses pembuatan album Mesin Waktu 2020, Pusakata melibatkan banyak pekerja seni.
Antara lain musisi Fadly Padi, Aksan Sjuman, Gusti Hendy Gigi, Inis, Adhitya Pratama, Enrico Octaviano, Budi Rahardjo, dan Sadrach Lukas.
BACA JUGA: FLAVS Festival 2022 Umumkan Tambahan Bintang Tamu, Ada 19 Nama
"Selain itu saya juga menggandeng Garis Edelweiss untuk membuat karya sampul, Dek Lestari untuk artwork dan video musik Dunia Batas, serta Johanes Simon sebagai sutradara untuk empat video musik berlatar alam Sumba yang indah di Nusa Tenggara Timur," jelas mantan vokalis Payung Teduh itu.
Rencananya album Mesin Waktu 2020 akan dirilis pada 2021, namun baru dapat terlaksana pada Juli 2022.
Peluncuran album disertakan dengan penyelenggaraan tur ke lima pulau besar di Indonesia.
Pusakata memulai tur bab pertama di Sumatera Utara dan Riau, selanjutnya bab kedua di Jawa Timur yakni 23 Juli 2022 di Surabaya, 24 Juli di Malang, 25 Juli di Nganjuk, kemudian 26 Juli di Jombang, 27 Juli di Gresik dan 28 Juli di Surabaya kembali.
Pada bab ketiga yang rencananya dimulai pada Agustus, Pusakata akan menjelajah kawasan Sumatera Barat yaitu, Padang, Payakumbuh, Bukittinggi dan kota lain yang sedang dalam proses.
"Penjelajahan pun akan terus dilakukan ke seluruh negeri," jelasnya.
Pada setiap penjelajahan, Puskata bakal membawa kepingan CD Mesin Waktu 2020. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra