Riset Indef: Kampus UMKM Shopee jadi Program Pelatihan Terpopuler

Selasa, 30 Januari 2024 – 07:02 WIB
Pelatihan UMKM yang diadakan oleh Shopee menjadi program yang paling banyak diketahui pengusaha dibanding dari e-commerce lainnya. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pelatihan UMKM yang diadakan oleh Shopee menjadi program yang paling banyak diketahui oleh UMKM dibanding dari e-commerce lainnya.

Hal itu terungkap lewat rilis riset yang berjudul “Peran Platform Digital terhadap Pengembangan UMKM di Indonesia” pada Kamis (25/1) yang dilakukan oleh Institute for Development of Economics and Finance (INDEF).

BACA JUGA: Riset INDEF: Shopee jadi Platform yang Paling Dipilih dan Digunakan UMKM

Riset tersebut menunjukkan dampak positif penggunaan platform digital terhadap perkembangan bisnis UMKM di Indonesia.

Selain itu, penelitian itu mengungkapkan bahwa penggunaan platform digital dalam bisnis dapat membantu para pelaku UMKM meningkatkan omzet bisnis dan menciptakan lapangan kerja baru.

BACA JUGA: Spesial, Buttonscarves Hadirkan 12 Desain Hijab Cantik di Shopee Mall

Terlepas dari berbagai dampak positif tersebut, para pelaku UMKM di lapangan nyatanya masih sering menghadapi tantangan dalam mengoptimalkan penggunaan platform digital. Beberapa tantangan utamanya adalah ketatnya persaingan antar pelaku usaha dalam platform digital (96,46 persen) dan kurangnya keterampilan tenaga kerja dalam penggunaan platform digital (83,46 persen).

Data ini sejalan dengan Status Literasi Digital di Indonesia 2023, hasil survei kolaborasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Katadata Insight Center (KIC), nilai total indeks literasi digital Indonesia di 2023 baru berada di level 3,65. Angka ini masih tergolong rendah untuk mencapai target indeks maksimal di level 5.

Untuk membantu meningkatkan keahlian digital para pelaku UMKM tanah air, beberapa platform e-commerce seperti Shopee, Lazada, dan Tokopedia secara aktif mengadakan berbagai program pelatihan UMKM. Program pelatihan ini bertujuan untuk membantu UMKM semakin naik kelas bahkan mampu menjangkau pasar global.

Melalui pelatihan tersebut, para UMKM dapat mempelajari topik yang paling dasar seperti membuat toko di e-commerce, mengelola toko online, meningkatkan pesanan dengan menggunakan berbagai fitur dan program kampanye, hingga cara menjangkau pembeli di luar negeri.

Staf Ahli Hubungan Antar Lembaga, Kementerian Koperasi dan UKM, Riza Damanik menjelaskan bahwa beberapa contoh program pelatihan UMKM yang diadakan oleh platform e-commerce, antara lain Blibli University, Kampus UMKM (Ekspor) Shopee, Sekolah Kilat Seller Tokopedia, Seller University Tiktok, dan Lazada University.

Hasil riset INDEF menunjukkan bahwa 34,65 persen dari total responden UMKM mengetahui informasi tentang inisiatif program pelatihan UMKM yang diadakan oleh platform e-commerce.

Riset INDEF mencatat bahwa program pelatihan UMKM yang diadakan oleh Shopee adalah program yang paling banyak diketahui oleh UMKM dibanding program pelatihan UMKM dari e-commerce lainnya.

Tiga program pelatihan UMKM yang paling banyak diketahui oleh para UMKM adalah Kampus UMKM (Ekspor) Shopee (25,98 persen), Program Ekspor Shopee (17,32 persen), dan Sekolah Kilat Seller Tokopedia (6,30 persen).

Kolaborasi semua pihak

Riza pun mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan digital yang ada untuk terus melakukan pendampingan dalam mendorong program digitalisasi UMKM.

“Inisiatif kolaborasi dengan perusahaan seperti Shopee, Lazada dan lain-lain sudah berjalan. Kami juga berusaha mendorong mereka untuk semakin aktif dan terlibat untuk terus melakukan pendampingan, selain yang sudah dilakukan oleh pemerintah. Kita berharap engagement-nya juga bisa semakin besar,” jelas Riza Damanik.

Seperti diketahui, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia menyebut pemerintah saat ini sedang menargetkan 50 persen UMKM go digital pada 2030.

Kehadiran program pelatihan digital UMKM yang diadakan platform e-commerce ini tentunya dapat membantu pemerintah mendorong digitalisasi UMKM.(jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Elvi Robiatul, Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler