jpnn.com - Penanggung jawab Timnas voli putra Indonesia, Loudry Maspaitella buka suara terkait belum hadirnya Rivan Nurmulki dan Doni Haryono dalam training camp (TC).
Rivan diketahui masih memiliki urusan di dinas Kepolisian dan baru bisa bergabung Kamis (6/4/2023) mendatang.
BACA JUGA: Targetkan Emas SEA Games 2023, Timnas Voli Indonesia Waspadai 3 Negara Ini
“Dia (Rivan, red) masih ada urusan dinas (kepolisian) di Surabaya. Besok baru sampai di Sentul," ungkap Loudry dalam rilis tertulis.
Mantan pemain Jakarta BNI 46 itu menambahkan, Rivan tetap berkomitmen membela Timnas voli Indonesia di ajang SEA Games 2023.
BACA JUGA: Doni Haryono dan Rivan Nurmulki Masih Absen, Pemuda 14 Tahun Masuk Skuad Timnas Voli Indonesia
Pengalaman yang dimiliki Rivan tentu sangat berguna bagi Skuad Merah Putih yang bertekad mempertahankan medali emas.
"Dia masih punya komitmen dan motivasi untuk meraih emas bagi Indonesia,” tambah Loudry.
BACA JUGA: Lakukan Perombakan Skuad, Timnas Voli Putri Indonesia Targetkan Perak SEA Games 2023
Selain Rivan, Doni Haryono juga belum bergabung dalam TC Timnas voli putra Indonesia.
Mantan penggawa Jakarta LavAni Allo Bank itu diketahui masih memperkuat timnya di Liga Jepang.
"Doni baru akan bergabung 18 April mendatang. Rencananya, dia pulang ke orang tuanya terlebih dahulu karena sudah lama berada di Jepang,” tambah Loudry.
Timnas voli putra Indonesia sendiri sudah menggelar TC sejak Senin (27/3/2023) di Padepokan Voli Jenderal Kunarto, Sentul, Jawa Barat.
Tidak hadirnya Rivan dan Doni membuat PBVSI memanggil pemain muda dari klub Jakarta STIN BIN, Fauzan Nibras.
Pemuda berusia 14 tahun itu menjadi practice player seperti yang dilakukan Boy Arnes Arabi pada tahun lalu.(pbvsi/mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal