Rizal Ramli dan Fadli Zon Kritik Rencana Penggunaan Dana Haji Perkuat Rupiah

Rabu, 03 Juni 2020 – 16:00 WIB
Dana haji untuk stabilisasi rupiah. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ekonom senior Rizal Ramli mengkritik rencana pemerintah menggunakan dana haji untuk memperkuat mata uang rupiah. Mantan menko era Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid itu menilai pemerintah sudah kehabisan ide.

Hal itu diungkap Rizal lewat akun Twitter @RamliRizal, Selasa (2/6), merespons berita berjudul 'Haji 2020 Ditiadakan, Dana US$ 600 Juta Akan Dipakai Perkuat Rupiah'.

BACA JUGA: Dana Haji Dipakai untuk Stabilisasi Rupiah, Rizal Ramli: Payah deh

"Benar-benar sudah kehabisan ide, dana haji dipakai untuk penggunaan berresiko support Rupiah. Payah deh," twit Rizal Ramli.

Tidak hanya Rizal Ramli. Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon juga mengkritik rencana pemerintah tersebut. Lewat akun Twitter @fadlizon, Selasa (2/6), mantan wakil ketua DPR itu mempertanyakan apakah jemaah yang sudah membayar lunas rela dana mereka dipakai untuk memperkuat rupiah.

BACA JUGA: Tulis Tagar Blacklivesmatter, Sarah Azhari Kabarkan Kondisinya di AS

Karena itu, ujar Fadli, seharusnya pemerintah bertanya kepada pemilik dana.

"Memangnya jamaah haji yang sudah bayar lunas itu rela dana mereka dipakai perkuat rupiah? Tanya pemilik dana. Jangan nanti uang haji hilang melayang. Kita sudah tahu dan harusnya Menteri Agama bisa antisipasi tak akan ada haji sejak Maret 2020," twit Fadli Zon.

BACA JUGA: Kantor BRI Sudah 85 Persen Beroperasi Kembali dengan Terapkan Protokol The New Normal

Seperti diketahui, Kementerian Agama telah memutuskan tidak memberangkatkan jemaah calon haji pada 2020 ini karena antisipasi pencegahan pandemi corona.(boy/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler